Pasca Banjir, Bantuan Pertanian Rp33,34 Miliar dari Mentan untuk Sumatra Barat

oleh -391 Dilihat
Mentan, Andi Amran Sulaiman (dari kanan) bersama Gubernur Sumbar, Mahyeldi saat meninjau lokasi banjir bandang Sumbar. Dia mengatakan pihaknya telah menyiapkan bantuan pertanian senilai Rp 33,34 miliar sebagai upaya meningkatkan pertanian pasca banjir. [Foto: Dok. Ist]

Padang, Kabapedia.com – Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman, telah mengumumkan bantuan pertanian sebesar Rp 33,34 miliar untuk Sumatra Barat. Bantuan ini bertujuan untuk meningkatkan sektor pertanian di wilayah tersebut dan membantu korban banjir serta tanah longsor di Kabupaten Agam.

Pada kunjungannya ke Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Sabtu (18/5/2024), Mentan mengungkapkan bahwa bantuan ini akan segera disalurkan. “Kami akan segera menyalurkan bantuan ini untuk rehabilitasi pertanian di Kabupaten Agam. Total bantuan untuk Sumatera Barat, termasuk Kabupaten Agam, mencapai Rp 33,34 miliar,” ungkapnya.

Baca juga:

Bantuan ini bersumber dari beberapa Direktorat Jenderal di Kementan, yaitu Rp20 miliar dari Direktorat Jenderal Tanaman Pangan, Rp 7,4 miliar dari Ditjen Hortikultura, dan Rp 5,6 miliar dari Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP). Bantuan tersebut akan berupa benih, pupuk, dan alat mesin pertanian untuk memulihkan lahan pertanian.

Menurut Mentan, pertanian adalah sektor penting bagi masa depan bangsa dan memerlukan perhatian dari semua pihak, baik pusat maupun daerah. Dia berharap, lokasi yang terdampak bencana dapat segera pulih dan kembali produktif.

Mentan juga mengungkapkan bahwa dia seharusnya berangkat ke China untuk pertemuan bilateral dengan Menteri Pertanian setempat. Namun, mendengar kabar bencana banjir dan longsor di Sumatera Barat, dia memutuskan untuk menunda keberangkatannya.

“Sebenarnya saya harus berangkat ke China. Namun, mendengar kabar bencana ini, saya memutuskan untuk menunda keberangkatan. Insya Allah dalam waktu dekat, paling lambat bulan depan, anggaran sudah turun untuk Sumbar. Kami juga akan memberikan alat mesin pertanian, mungkin sekitar 15-20 miliar. Tapi yang pasti, untuk sawah kami turunkan Rp 10 miliar,” jelasnya.

Baca juga:

Mentan menambahkan bahwa pihaknya telah menerima laporan mengenai luas area lahan yang harus diperbaiki dan yang akan direhab. Oleh karena itu, dia meminta dukungan dari semua pihak, termasuk pemerintah daerah dan kelompok tani, agar sektor pertanian dapat kembali berproduksi.

“Saya minta segera geser anggaran ke Sumatera Barat. Ini adalah saudara-saudara kita yang terkena musibah, mereka memerlukan perhatian khusus dan bantuan sesegera mungkin,” pungkas Amran. [isr]

 

Ikuti Kabapedia.com di Google News dan berita lainnya Kabapedia Network di KabaPadang

No More Posts Available.

No more pages to load.