Profil KRI Surabaya, Kapal Perang yang Bakal Sandar di Pelabuhan Teluk Bayur Padang

oleh -1802 Dilihat
KRI Surabaya. [Foto: Dok. Ist]

Padang, Kabapedia.com – Inilah profil dan keunggulan Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Surabaya, salah satu kapal perang milik Indonesia yang bakal bersandar di Pelabuhan Teluk Bayur, Kota Padang, Provinsi Sumatra Barat (Sumbar) dalam waktu dekat.

Total ada 2 KRI yang bakal bersandar di Teluk Bayur, selain KRI Surabaya ada juga KRI Banda Aceh (593). Kedua kapal bertipe Landing Platform Dock (LPD) itu akan berlabuh di Pelabuhan Teluk Bayur, Padang, sebelum pembukaan Latihan Integrasi Taruna Wreda (Latsitarda) Nusantara ke-XLIII tahun 2023.

Untuk KRI Surabaya sendiri berkode 591, adalah kapal LPD (Landing Platform Dock) buatan Daesun Shipbuildings & Engineering Co. Ltd, Korea Selatan. Kapal ini merupakan kapal ketiga dari kapal-kapal yang dibangun di Korsel dan dirancang sebagai kapal perang LPD Commando.

Proses pembuatan KRI Surabaya 591 memakan waktu hampir dua tahun, yakni sejak 26 September 2005 dan baru diluncurkan pada 23 Maret 20073.

Selain sebagai kapal tempur, kapal yang berteknologi desain semi-siluman ini juga berfungsi untuk operasi kemanusiaan serta penanggulangan bencana alam.

KRI Surabaya memiliki beberapa keunggulan seperti dapat digunakan sebagai kapal tempur dan juga berfungsi untuk operasi kemanusiaan serta penanggulangan bencana alam. Selain itu, kapal ini berteknologi desain semi-siluman dan memiliki kecepatan maksimal 60 knots.

KRI Surabaya adalah kapal perang berjenis LPD milik TNI AL (Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut) yang dioperasikan sejak tahun 2007. Berikut ini adalah profil dan keunggulan KRI Surabaya:

1. Profil KRI Surabaya:

– Type: LPD (Landing Platform Dock)
– Kontraktor: DSME, Korea Selatan
– Peluncuran: 2005
– Kecelakaan Lalu Lintas: Maret 2019
– Panjang: 125 m
– Lebar: 25 m
– Tinggi: 6,3 m
– Berat: 7.200 ton
– Kecepatan: 21-23 knot (39-43 km\/jam)
– Awak: 400 orang (termasuk pasukan marinir)

2. Keunggulan KRI Surabaya:

– Dapat menjadi pangkalan amfibi bagi pasukan marinir
– Dapat melakukan operasi penyelamatan di luas lautan lepas
– Dilengkapi dengan fasilitas helikopter untuk melakukan operasi militer, pencarian dan penyelamatan
– Dilengkapi dengan beberapa kendaraan tempur untuk membawa pasukan marinir
– Dilengkapi dengan sistem senjata modern seperti meriam 76mm
– Dapat menjalankan berbagai misi seperti perang, operasi pencarian dan penyelamatan, penyediaan bantuan kemanusiaan dan survei laut.

Baca Juga: Momen Langka!! 2 Kapal Perang Bakal Sandar di Teluk Bayur 

Dengan keunggulan yang dimilikinya, KRI Surabaya merupakan salah satu alat utama untuk menjaga kedaulatan laut Indonesia dan mempertahankan keamanan wilayah laut. Selain itu, KRI Surabaya juga sering diposisikan sebagai platform untuk latihan militer bilateral antara Indonesia dan negara-negara lain. [isr]

 

Simak berita Kabapedia.com di Google News