Padang, Kabapedia.com – Dunia pendidikan di Indonesia semakin mahal. Hal ini ditandai dengan naiknya Uang Kuliah Tunggal (UKT) oleh mayoritas seluruh perguruan tinggi negeri di Tanah Air. Kemahalan biaya kuliah di Perguruan Tinggi membuat masyarakat menjerit. Sehingga membuat orangtua pusing tujuh keliling menguliahkan anak mereka ke perguruan tinggi.
Akan tetapi, calon mahasiswa yang ingin melanjutkan kuliah maupun orangtua yang ingin anaknya kuliah di perguruan tinggi tak perlu risau. Pasalnya Universitas Ekasakti (UNES) Padang menawarkan uang kuliah yang terjangkau untuk semua kalangan, dengan mutu yang tinggi.
Baca juga:
- UNES Padang Bantu Percepatan Penanganan Dampak Banjir Sumbar
- Cek Peringkat EduRank 2024: Ada UNES di 10 Kampus Terbaik Sumbar
“Meski di perguruan tinggi lain uang kuliahnya pada naik, namun biaya pendidikan di Universitas Ekasakti sangat terjangkau,” kata Ketua Yayasan Perguruan Tinggi Padang (YPTP) Universitas Ekasakti, Dr Andi Syahrum Makkurade di Padang, Selasa (21/5/2024).
Kata Andi Syahrum, saking terjangkaunya uang kuliah di Unes, pihak yayasan juga memberikan kemudahan kepada mahasiswa dengan mencicil uang kuliah.
Tak hanya itu, Unes juga menyediakan beasiswa bagi mahasiswa kurang mampu, baik itu beasiswa KIP Kuliah maupun beasiswa yang disediakan pihak yayasan nantinya. Untuk beasiswa KIP kuliah, tahun lalu Unes mendapat kuota 100 orang mahasiswa.
“Selain memberikan banyak kemudahan kepada mahasiswa, beasiswa juga kita sediakan. Mudah mudahan tahun ini beasiswa KIP Kuliah Unes juga meningkat kuotanya. Namun demikian, mutu pendidikan tetap kita jaga,” kata Andi Syahrum.
Dirinya pun mengakui saat ini dunia pendidikan sedang terbalik. Jika dahulunya banyak masyarakat berbondong-bondong kuliah di sekolah negeri, karena biaya yang terjangkau dibandingkan kuliah di kampus swasta. Namun sekarang malah kuliah di negeri lebih mahal dibandingkan swasta.
Baca juga:
- UNES Padang Gelar FGD Pembahasan UU Nomor 1 Tahun 2023
- UNES-AAI Padang Terima Mahasiswa Baru, Catat Waktu dan Syaratnya
“Dunia perguruan tinggi terbalik. Dulu kuliah negeri lebih murah, swasta mahal. Sekarang negeri mahal, swasta murah. Saya masuk perguruan tinggi negeri, karena biaya kuliah murah,” pungkasnya. [isr]
Ikuti Kabapedia.com di Google News dan berita lainnya Kabapedia Network di KabaPadang