Meskipun merupakan PO tertua di Indonesia, hingga saat ini NPM masih beroperasi, setelah melewati berbagai perkembangan teknologi. Saat ini tercatat NPM memiliki sekitar 275 karyawan dan 80 bus yang melayani rute Sumatera Barat ke Jabodetabek.
Bus NPM telah mengalami banyak perubahan dan peningkatan dalam hal armada, fasilitas, rute dan pelayanan sejak didirikan hingga saat ini. Pada akhir tahun 20. Selain mengalami perkembangan pesat, NPM juga telah melahirkan banyak anak perusahaan seperti Vircansa Tour Bus, Vircansa Cargo dan Vircansa Travel.
Di tangan Angga Vircansa Chairul, pada tahun 2012 dia membangun divisi Wisata bernama Vircansa Tour Bus, dikarenakan potensi wisata cukup menjanjikan. Hal ini terlihat dari performanya yang semakin meningkat setiap tahun.
Untuk trayek bus Angkutan Kota Antar Provinsi (AKAP), saat ini Bus NPM melayani berbagai rute antar provinsi di wilayah Sumatra, seperti Sumbar, Riau, Jambi, Bengkulu dan Jabodetabek. Beberapa rute populer yang dilayani oleh bus NPM adalah Padang-Pekanbaru, Padang-Jambi, Padang-Bengkulu dan Padang-Jakarta.
Bus NPM memiliki jadwal keberangkatan yang bervariasi tergantung pada rute dan kelas yang dipilih. Anda dapat melihat jadwal lengkap bus NPM di situs web resmi atau aplikasi redBus dengan memasukkan kota asal dan tujuan Anda serta tanggal keberangkatan yang diinginkan.
Baca Juga: Sejarah Bus Gumarang Jaya, dari Chevrolet C50 hingga Mercedes Benz
Bus NPM juga memiliki harga tiket yang kompetitif dan sesuai dengan fasilitas dan kelas yang ditawarkan. Harga tiket bus NPM mulai dari Rp 100.000 hingga Rp 400.000 tergantung pada rute dan kelas yang dipilih. [isr]
Baca berita lainnya Kabapedia.com di Google News
