Rahasia Timothy Ronald dari Nol Hingga Triliun di Usia 23 Tahun [Full Bagian]

oleh -466 Dilihat
Rahasia Timothy Ronald dari Nol Hingga Triliun di Usia 23 Tahun. [Foto: Dok. Ist]

Jakarta, Kabapedia.com – Timothy Ronald, seorang pemuda berusia 23 tahun, berhasil mencapai nilai aset triliunan rupiah melalui perjalanan yang luar biasa. Kisahnya dimulai dari seorang anak muda dengan hobi bermain game dan basket, yang kemudian berkembang menjadi seorang pengusaha sukses di industri kripto dan saham.

Baca juga:

Timothy bercerita bahwa sejak kecil ia sudah memiliki keinginan kuat untuk menjadi pengusaha. Ia mencoba berbagai cara untuk mencari uang, salah satunya dengan menjadi joki game League of Legends. Meski industri game belum sebesar sekarang, Timothy berhasil mendapatkan penghasilan kecil dari hobi ini.

Saat duduk di bangku SMA, ia memulai bisnis pertamanya dengan menjual pomade. Berbekal uang angpau dan kartu kredit dari ibunya, ia membeli pomade dari luar negeri dan menjualnya di Kaskus dan Tokopedia. Dengan memanfaatkan celah dalam sistem iklan, Timothy berhasil memanipulasi biaya per klik yang murah dan meraup keuntungan yang signifikan. Namun, bisnis ini terhenti ketika ia harus berhadapan dengan bea cukai karena tidak memiliki izin BPOM.

Tak putus asa, Timothy melanjutkan usahanya dengan menjual sedotan stainless. Ia menemukan inovasi dengan membuat sedotan khusus untuk minuman boba yang menjadi tren. Dengan menggunakan Facebook Ads, Timothy berhasil memasarkan produknya dan memperoleh penghasilan hingga puluhan juta rupiah per bulan. Keuntungan dari bisnis ini ia investasikan ke saham, khususnya saham BCA, yang memberinya hasil yang luar biasa.

Selama masa pandemi Covid-19, Timothy mengambil langkah cerdas dengan menarik semua investasinya sebelum pasar anjlok. Keberuntungan dan strategi yang tepat membuatnya mampu memanfaatkan momentum untuk berinvestasi kembali ketika harga saham turun.

Ketertarikannya pada kripto dimulai dari komunitas game, di mana ia mendengar tentang Bitcoin. Pada tahun 2017, ia mulai serius berinvestasi dalam kripto, meskipun awalnya sempat kehilangan semua investasinya di altcoin seperti Stellar Lumens dan IOTA. Pengalaman pahit ini tidak membuatnya menyerah. Sebaliknya, ia semakin mendalami dunia investasi dengan mempelajari value investing dari tokoh-tokoh seperti Warren Buffett dan Benjamin Graham.

Pada tahun 2020, Timothy merambah ke media sosial TikTok. Ia menjadi pionir dalam membawa konten finansial ke platform tersebut. Video-videonya tentang analisis saham dan investasi menarik perhatian banyak orang, hingga ia mendapatkan ribuan pengikut dalam waktu singkat. Permintaan untuk mengadakan kelas investasi semakin meningkat, dan Timothy mulai mengadakan kelas berbayar untuk membagikan ilmunya kepada lebih banyak orang.

Baca juga:

Timothy Ronald, seorang pebisnis muda yang awalnya dikenal sebagai pedagang sedotan, kini telah mengukir namanya sebagai salah satu triliuner sukses di Indonesia. Perjalanan luar biasanya dimulai dari pertemuan dengan Andrew Susanto, pemilik pusat gadai ternama di Indonesia, yang tidak hanya mengajarkan manajemen bisnis tetapi juga membuka peluang untuk mengembangkan potensi dalam dunia bisnis lifestyle.

Setelah bertemu dengan Ivan, pendiri dari HWG yang terkenal, Timothy terinspirasi untuk memulai langkah-langkah besar dalam bisnisnya. Dengan kegigihan dan visi yang besar, Timothy berhasil mengembangkan Donald Capital dan membangun akademi crypto yang sukses, mencapai valuasi triliunan.

“Saya memulai dari nol, menjual sedotan saat pulang sekolah. Itulah awal dari segalanya,” ujar Timothy dalam video eksklusif terbarunya di akun YouTube resminya, dilansir Kabapedia.com, Selasa (18/6/2024). “Saya percaya pada kekuatan memiliki mentor yang baik dan tak kenal lelah dalam belajar serta berinovasi.”

Timothy juga berbagi kisahnya tentang bagaimana ia mengelola risiko dan memanfaatkan peluang di pasar. Dengan keahliannya dalam compounding network dan keberaniannya mengambil risiko yang terukur, ia berhasil memperluas portofolio investasinya dengan pesat.

Pada akhirnya, video inspiratif yang dibuat oleh Timothy bukan sekadar untuk pamer prestasi, melainkan untuk menginspirasi generasi muda bahwa dengan kerja keras dan pendekatan yang tepat, semua mimpi dapat terwujud. “Saya ingin menjadi bukti hidup bahwa dari kecil kita bisa memiliki impian besar dan mencapainya,” tutup Timothy dengan semangat.

Baca juga:

Kisah sukses Timothy menunjukkan bahwa dengan kesungguhan, ilmu yang cukup, dan dukungan yang tepat, siapapun dapat meraih kesuksesan. Bagi lebih banyak orang, ia menjadi teladan bahwa segala sesuatu dimulai dari sebuah mimpi yang besar dan langkah-langkah tindakan yang konsisten. [isr]

 

Ikuti Google News dan berita Kabapedia Network di KabaPadang