Penjualan Produk UMKM Labuan Bajo Meningkat Tajam saat ASEAN Summit

oleh -2128 Dilihat
Salah satu pengrajin tenun UMKM yang memasarkan produknya di ASEAN Summit pada 9-11 Mei di Labuan Bajo. [Foto: Dok. InfoPublik/Agus Siswanto]

Manggarai Barat, Kabapedia.com – Konferensi Tingkat Tingggi (KTT) ke-42 ASEAN atau ASEAN Summit pada 9-11 Mei di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, diklaim meningkatkan penjualan usaha mikro kecil menengah (UMKM), seperti booth souvenir di daerah tersebut.

Peningkatan penjualan produk UMKM salah satunya adalah booth souvenir yang berlokasi di Jalan Soekarno Hatta, Labuan Bajo, yang dekat dengan kawasan Waterfront Marina.

Katerina salah satu penjaga booth souvenir menuturkan, saat KTT ASEAN banyak tamu yang berbelanja. Menurut dia suvenir yang terjual bisa mencapai dua kali atau tiga kali dari hari biasa.

“Sebagian besar membeli gelang dan kain khas Flores,” kata Katerina di Labuan Bajo, Kamis (11/5/2023). Selain itu, Katerina merasa senang dengan KTT ASEAN karena banyak wisatawan yang berkunjung ke Labuan Bajo.

Sebelumnya, Badan Pelaksana Otorita Pariwisata Labuan Bajo Flores atau BPOPLBF akan mengakomodir produk-produk UMKM lokal dalam perhelatan KTT ke-42 ASEAN 2023.

Direktur Utama BPOLBF Shana Fatina menyebutkan, pihaknya sebagai salah satu unsur panitia lokal telah mengusulkan produk UMKM lokal kepada panitia nasional Kementerian Luar Negeri (Kemlu) dan Setneg agar dapat ditampilkan kepada para delegasi peserta ASEAN Summit 2023.

Shana menegaskan, sejumlah tarian lokal juga dipersiapkan menyambut para delegasi yang diperkirakan mencapai 500 orang. Kepada para delegasi ini juga nantinya direncanakan untuk disuguhi makanan khas NTT seperti Nasi Kolo (nasi yang dimasak dalam batang bambu), rebok (makanan terbuat dari tepung jagung atau beras), songkol (sejenis makanan yang terbuat dari tepung singkong dan dimasak menggunakan batang bambu).

“Sudah kita diskusikan bersama Pemprov dan didorong menjadi highlight local content NTT,” kata Shana melalui keterangan tertulisnya, Sabtu (6/5/2023).

Shana mengimbau agar pada saat pelaksanaan ASEAN Summit, para pelaku UMKM mampu menyiapkan produk produknya melebihi hari hari biasa.

“Kita ingin menghimbau teman – teman UMKM menyiapkan produknya juga, jangan sampai udah di belanja barangnya habis. Karena itu pernah terjadi juga. Perlu juga perhatian kita bagaimana agar produknya ini ready saat dibeli,” kata Shana.

Baca Juga: Sukseskan KTT ASEAN, Promenade Marina Labuan Bajo Zona 4 Segera Rampung

Shana menambahkan, gelaran ASEAN Summit diharapkan mampu memberikan dampak positif bagi masyarakat di Kabupaten Manggarai Barat secara khusus dan masyarakat NTT pada umumnya UMKM, seperti booth souvenir di daerah tersebut. [*/Kpd]

 

Simak berita Kabapedia.com di Google News

No More Posts Available.

No more pages to load.