Longsor masih Menutupi Jalan Nasional Padang – Bukittinggi, Pengendara Diminta Putar Arah Cari Jalan Alternatif

oleh -865 Dilihat
Salah satu kendaraan dievakuasi saat terjebak banjir yang menghantam Kawasan Silaiang Kariang, Jalan Padang - Bukittinggi, Kabupaten Tanah Datar, Selasa (21/2/2023). [Foto: Tangkapan layar Grup WhatsApp BPBD Kota Padang]

Tanah Datar, Kabapedia.com – Banjir yang melanda Kawasan Silaiang Kariang, Jalan Padang – Bukittinggi, Kabupaten Tanah Datar, Provinsi Sumatra Barat (Sumbar) pada Selasa (21/2/2023) siang, mengakibatkan terputusnya lalu lintas yang melalui jalan nasional Padang – Bukittinggi, tepatnya jalan menuju Kota Padang Panjang.

Kasatlantas Polres Padang Panjang, Iptu Aldy Lazzuardy mengungkapkan, akses jalan vital di Sumbar tersebut terputus akibat longsoran material, yang menutup badan jalan di sekitar jembatan batas kota, Silaiang Bawah.

Dia melaporkan terputusnya jalan terjadi di dua titik, selain di sekitar jembatan batas kota, akses jalan juga terputus di titik jembatan Lembah Anai, akibat limpahan air terjun yang menggenangi seluruh bagian jembatan, akibat hujan deras yang melanda daerah itu sejak Selasa siang.

Luapan Air Terjun Lembah Anai yang menggenangi Jalan Padang – Bukittinggi. [Foto: Ist]
Iptu Aldy Lazzuardy yang berada di lokasi longsor kawasan Silaiang Bawah menjelaskan, pihaknya menganjurkan pengemudi kendaraan agar putar arah menuju jalan alternatif, karena sedang dilakukan pembersihan material longsor yang terjadi di tiga titik.

“Saat ini kami bersama petugas dari BPBD Padang Panjang sedang melakukan pembersihan material longsor yang menutupi sebagai jalan menuju Padang,” katanya.

Banjir menghantam Kawasan Silaiang Kariang, Jalan Padang – Bukittinggi, Kabupaten Tanah Datar, Selasa (21/2/2023). [Foto: Tangkapan layar Grup WhatsApp BPBD Kota Padang]
Aldy juga mengatakan hingga saat ini hujan masih melanda dan material longsoran masih turun menutupi badan jalan. Dampak banjir dan longsor di Silaiang, memutus lalu lintas dari Padang – Padang Panjang.

Saat ini kondisinya, kemacetan panjang terlihat sampai rest area depan PDIKM. Air juga menggenangi jalan utama menuju Padang.

Genangan air yang menutup jalan juga tampak di ruas jalan menuju terminal Bukit Surungan, bahkan Musala Al Amin di Pasar Usang mengalami kerusakan akibat tembok perguruan Diniyah Putri yang roboh karena luapan air saat hujan lebat.

Selain di Silaing Bawah, Pasar Usang dan Bukit Surungan, luapan air juga terjadi di Kampung Manggis, Masjid Tauhid, Masjid Nur Taqwa Pasar Baru, jalan Sudirman depan SMP 1, Masjid Nurul Hidayah Koto Panjang dan longsor di Kelurahan Tanah Hitam dekat Rusunawa.

Baca Juga: Silaiang Kariang Dihantam Banjir, Lalu Lintas Padang – Bukittinggi Terputus

Curah hujan yang sangat tinggi dan selokan yang dipenuhi sampah membuat air meluap di sebagian wilayah di Kota Padang Panjang. Petugas dari kepolisian Polres Padang Panjang, BPBD, Damkar bersama petugas kebersihan dan masyarakat masih berada di lokasi-lokasi yang mengalami longsor dan banjir untuk melakukan pembersihan.

Terpisah, Kepala BPBD Kesbangpol Padang Panjang, I Putu Venda, mengatakan hingga sore ini pihaknya masih melakukan penghimpunan data dampak dari bencana alam tersebut. [*/isr]

 

Simak berita Kabapedia.com di Google News

No More Posts Available.

No more pages to load.