Jakarta, Kabapedia.com – Hingga H-6 Lebaran 2023, pemudik menuju Sumatra naik fantastis. PT ASDP Indonesia Ferry (persero) mengungkapkan, trafik penumpang dan kendaraan dari Pulau Jawa menuju Pulau Sumatra mulai mengalami peningkatan yang cukup fantastis dibanding periode sebelumnya.
Kondisi ini terpantau dari arus mudik Lebaran dari Pelabuhan Merak, Banten. Pihak ASDP melaporkan arus mudik terpantau ramai lancar pada Minggu (16/4/2023) atau memasuki H-6 Lebaran 2023.
Sekretaris Perusahaan ASDP Indonesia Ferry Shelvy Arifin mengatakan, per data Minggu, 16 April 2023 tercatat total reservasi pada H-7 hingga H-1 dari Merak menuju Bakauheni sebanyak 28.536 kendaraan atau baru sekitar 20,67 persen, di mana reservasi tertinggi pada 19 April 2023 atau H-3 sebanyak 3.628 kendaraan atau sebanyak 18,40 persen.
Berdasarkan data Posko Merak selama 24 jam (periode 15 April 2023 pukul 08.00 WIB hingga 16 April 2023 pukul 08.00 WIB) atau H-7, tercatat jumlah kapal yang beroperasi sebanyak 37 unit kapal.
Adapun realisasi total penumpang mencapai 74.104 orang atau naik 72 persen dibandingkan realisasi periode yang sama tahun lalu sebanyak 43.126 orang. Peningkatan dapat terlihat dari tren pemudik pejalan kaki yang alami peningkatan. Tercatat, jumlah pejalan kaki pada H-7 sebanyak 4.696 orang, atau naik 129 persen dibandingkan periode sama tahun lalu sebanyak 2.054 orang.
“Alhamdulillah, sebagian masyarakat sudah mulai melakukan mudik sejak awal, sehingga dapat menghindari antrian pada saat puncak arus,” ujar Shelvy pada Minggu (16/4/2023).
Lalu, realisasi kendaraan roda empat mencapai 9.305 unit atau naik 70 persen dibandingkan realisasi periode yang sama tahun lalu sebanyak 5.481 unit. Sedangkan truk logistik yang telah menyeberang dari Jawa ke Sumatera mencapai 2.676 unit atau naik 4 persen dibandingkan realisasi periode yang sama di tahun lalu sebanyak 2.564 unit.
Adapun total seluruh kendaraan tercatat 16.492 unit yang telah menyeberang dari Jawa ke Sumatra pada H-7 atau naik 68 persen dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 9.837 unit.
Tercatat, total penumpang yang menyeberang dari Jawa ke Sumatera mulai dari H-10 hingga H-7 tercatat 186.023 orang atau naik 16 persen dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 160.809 orang. Dan untuk total kendaraan yang telah menyeberang tercatat 45.347 unit atau naik 15 persen dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 39.406 unit.
Sementara dari pelabuhan Ciwandan, tercatat jumlah reservasi tiket roda dua rute Ciwandan – Bakauheni dari H-7 hingga H-1 sebanyak 16.875 unit atau baru sebesar 17,41 persen. Adapun reservasi tertinggi sebanyak 4.343 unit sepeda motor atau baru mencapai 18,29 persen pada 20 April 2023 atau H-2.
Untuk rute Ciwandan – Panjang yang dilayani KM Dobonsolo (Pelni) pada H-3 s/d H-2 dengan total 3 trip tercatat jumlah reservasi sebanyak 2.614 unit sepeda motor atau sebesar 69,71 persen dengan reservasi tertinggi pada 20 April 2023 atau H-2 sebanyak 1.444 unit sepeda motor atau sebesar 57,76 persen.
Dari pemberangkatan perdana pemudik motor via Pelabuhan Ciwandan pada Sabtu (15/4) dini hari hingga Minggu siang ini total produksi roda dua yang diangkut sebanyak 4.129 unit, dan truk logistik sebanyak 1.171 unit. Sehingga total jumlah kendaraan yang dilayani dari Ciwandan sebanyak 5.300 unit.
“Pantauan lapangan, trafik roda dua dan truk logistik via Pelabuhan Ciwandan masih ramai mengalir. Sejak dini hari, 8 kapal yang melayani dari Ciwandan, yakni KMP. Rishel, KMP. Raja Rakata, KMP. Trimas Fadhila, KM Mutiara Ferrindo 7, KMP. Athaya, KMP. Amadea dan KMP. ALS Elvina, dan KMP Kumala,” ujarnya.
Sebaliknya, data Posko Bakauheni pada H-7 (24 jam) tercatat realisasi total penumpang mencapai 38.608 orang atau naik 10 persen dibandingkan realisasi periode yang sama tahun lalu sebanyak 35.075 orang.
Tercatat realisasi kendaraan roda empat mencapai 4.360 unit atau naik 16 persen dibandingkan realisasi periode yang sama tahun lalu sebanyak 3.763 unit. Sedangkan truk logistik yang telah menyebrang dari Sumatera ke Jawa mencapai 2.276 unit atau turun 16 persen dibandingkan realisasi periode yang sama di tahun lalu sebanyak 2.703 unit.
Total seluruh kendaraan tercatat 7.550 unit yang telah menyeberang dari Sumatera ke Jawa pada H-7 atau naik 4 persen dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 7.260 unit.
Sedangkan total penumpang yang menyeberang dari Sumatera ke Jawa mulai dari H-10 hingga H-7 tercatat 121.799 orang atau naik 5 persen dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 115.820 orang. Dan untuk total kendaraan yang telah menyeberang tercatat 27.958 unit atau naik 4 persen dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 26.848 unit.
Melihat tren pergerakan kendaraan dan penumpang di lintasan tersibuk Merak – Bakauheni, pengguna jasa diwajibkan membeli tiket Lebaran mulai dari sekarang, karena tiket sudah dapat dipesan melalui aplikasi dan web Ferizy sejak H-60 sebelum keberangkatan.
“Bagi seluruh calon pemudik, ayo beli tiket dari sekarang, bisa lewat aplikasi atau website Ferizy. Ingat, sudah tidak ada penjualan tiket di pelabuhan, dan minimal H-1 keberangkatan sudah bertiket,” tutur Shelvy.
Demi kenyamanan para pemudik dimohon agar tidak membeli tiket di calo. Selain online, pemudik dapat membeli tiket di gerai retail seperti Alfamart, Indomaret, Agen BRILink, dan lainnya. Sementara, pembayaran tiketnya dapat dilakukan melalui cara transfer antar bank, e-wallet, gerai retail, internet banking, dan lainnya.
Baca Juga: 100 Ribu Pemudik Diprediksi Masuk Sumbar, Ini Langkah Antisipasi Pemprov
“Para pemudik diharapkan mengisi data diri untuk manifest dengan lengkap dan benar, jangan gunakan data diri orang lain. Pastikan data penumpang dan kendaraan tercatat, supaya terlindungi asuransi penyeberangan,” tutup Shelvy. [*/Kpd]
Simak berita Kabapedia.com di Google News