Bukan Tol Trans Sumatra, Inilah Jalan Tol Pertama di Pulau Sumatra

oleh -496 Dilihat
Jalan Tol Belawan - Medan - Tj Morawa (Belmera), yang merupakan jalan tol pertama di Pulau Sumatra. [Foto: Dok. medanbisnisdaily]

Medan, Kabapedia.com – Masyarakat di banyak provinsi di Pulau Sumatra saat ini tengah bangga-bangganya dengan hadirnya Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS) yang membentang dari Lampung hingga Aceh.

Diketahui, mega proyek JTTS yang menghabiskan dana nyaris Rp100 triliun pembangunannya telah dimulai oleh Presiden Jokowi sejak tahun 2015. Sejak saat itu, tahun demi tahun satu per satu ruas JTTS terus terkoneksi. Bahkan hingga Februari tahun 2023 ini total ada 12 ruas JTTS yang resmi beroperasi.

Namun tahukah kamu, jauh sebelum JTTS yang kita nikmati hari ini, ternyata sejarah kehadiran jalan tol di Pulau Andalas–sebutan Sumatra– ternyata telah ada sejak tahun 1986 silam.

Sekretaris Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), Triono Junoasmono dalam keterangan tertulisnya, dilansir Kabapedia.com, Kamis (2/2/2023) mengungkapkan, jalan tol pertama yang beroperasi di Sumatera dan kini merupakan bagian dari JTTS adalah Jalan Tol Belawan – Medan – Tj Morawa.

Jalan tol yang disingkat dengan Belmera ini total sepanjang 42,70 Km, yang telah beroperasi sejak tahun 1986. Tol Belmera menjadi akses penghubung konektivitas kendaraan mulai dari Pelabuhan Belawan ke Medan dan Tanjung Morawa.

“Sehingga saat ini dilanjutkan konektivitas pendukung Jalan Tol Trans Sumatera dimulai dari jalan tol yang telah terbangun di wilayah Lampung,” ungkap Triono.

Pembangunan JTTS yang dimulai dari Provinsi Bandar Lampung sebagai pintu gerbang menuju Pulau Sumatera, adalah Jalan Tol Bakauheni – Terbanggi Besar sepanjang 140 Km, yang juga memberikan dampak positif dalam memangkas biaya logistik agar daya saing produk Indonesia semakin meningkat.

Baca Juga: Daftar Ruas Jalan Tol Trans Sumatera Telah Beroperasi Sepanjang 738 Km, Ada di Sumbar?

Kembali ke Tol Belmera, saat itu jalan bebas hambatan ini dibangun oleh kontraktor Takenaka Nippo Hutama dan konsultan Jepang PCI (Pacific Consultant International). Dengan bentangan sekitar 34 kilometer dan 2×2 lajur, jalan tol ini menghubungkan Pelabuhan Belawan ke Medan dan Tanjung Morawa. [isr]

 

Simak berita Kabapedia.com di Google News

No More Posts Available.

No more pages to load.