Padang, Kabapedia.com – Kepala Bank Indonesia Perwakilan Sumatra Barat (Sumbar), Endang Kurnia Saputra mengungkapkan, realisasi inflasi tahunan di Sumbar membaik karena sinergi yang kuat dari Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Sumbar.
“Kita berhasil mengendalikan harga dengan memastikan ketersediaan pasokan dan kelancaran distribusi terutama pada periode Idul Adha 1444 Hijriah,” kata dia di Padang, Selasa (4/7/2023).
Endang menjelaskan, sejumlah upaya yang dilakukan sepanjang Juni 2023 yang dimulai dari perumusan strategi pengendalian inflasi dan menggelar gelar pangan murah serentak di 19 kota dan kabupaten.
Selanjutnya menyelenggarakan operasi pasar murah secara intensif di kota dan kabupaten serta melakukan pemantauan harga dan pasokan satgas pangan di beberapa pasar tradisional.
Kemudian melakukan pendistribusian beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) serta stok pangan komersial oleh BULOG.
Pihaknya juga intensif melakukan distribusi komoditas pangan strategis melalui mobil boks keliling Toko Tani Indonesia Center (TTIC) dan melakukan penguatan kerjasama antar dan intra daerah.
Melanjutkan gerakan tanam di pekarangan urban farming serta penguatan koordinasi tingkat provinsi, kabupaten dan kota serta melakukan komunikasi efektif dalam rangka menjaga ekspektasi inflasi.
Ia mengatakan TPID provinsi serta kabupaten dan kota berkomitmen untuk terus memperkuat sinergi agar inflasi indeks harga konsumen dapat terkendali dalam sasarannya.
“Sinergi terus dilanjutkan dengan memperkuat implementasi program Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP) Sumatera Barat tahun 2023,” kata dia
Sebelumnya perkembangan Indeks Harga Konsumen (IHK) gabungan dua kota di Provinsi Sumatera Barat pada Juni 2023 mengalami deflasi.
Berdasarkan Berita Resmi Statistik yang dirilis oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sumatera Barat, IHK umum Sumatera Barat tercatat deflasi sebesar 0,03 persen secara month to month menurun dibandingkan realisasi Mei 2023 yang mengalami inflasi 0,38 secara month to month.
Baca juga: Jengkol, Petai hingga Angkutan Udara Sebabkan Deflasi Sumbar
Sementara secara tahunan, inflasi pada Juni 2023 sebesar 2,95 persen secara tahunan dan turun dibandingkan dengan realisasi Mei 2023 yang sebesar 4,19 persen secara year on year. [R9/Kpd]
Simak berita Kabapedia.com di Google News
