Jakarta, Kabapedia.com – Berikut informasi profil lengkap Irman Gusman. Sosok pengusaha dan politisi senior di Indonesia ini memiliki rekam jejak yang cukup panjang, terbaru sosok Irman Gusman membuat geger pada tahun 2024 ini setelah memenangkan gugatan di Mahkamah Konstitusi. Gugatan ini berbuah perintah Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilu Dewan Perwakilan Daerah (DPD) di daerah pemilihan Sumbar.
Baca juga:
- Profil Rizal Ramli, Ekonom dan Politisi yang tak Lekang oleh Zaman
- Persaingan Panas di Dapil ‘Neraka’ DPRD Sumbar, Ini 10 Calon Partai Penguasa Pileg 2019
Lantas siapa sebenarnya sosok Irman Gusman? Yuk simak profil lengkap Irman Gusman pada ulasan Kabapedia.com berikut ini.
Irman Gusman lahir pada 11 Februari 1962 di kota kecil nan indah, Padang Panjang, Provinsi Sumatra Barat (Sumbar). Ia tumbuh dalam lingkungan yang memupuk nilai-nilai kerja keras dan pendidikan tinggi. Sejak muda, Irman telah menunjukkan bakat kepemimpinan dan semangat yang tak kenal lelah untuk belajar.
Setelah menyelesaikan pendidikan dasar dan menengah di kampung halamannya, Irman melanjutkan studi ke Fakultas Ekonomi, Universitas Kristen Indonesia (UKI) di Jakarta. Lulus dengan gelar Sarjana Ekonomi, ia tidak berhenti di situ. Irman kemudian meraih gelar Magister Administrasi Bisnis (MBA) dari Graduate School of Business, University of Bridgeport, Connecticut, Amerika Serikat. Pendidikan di luar negeri memberinya wawasan global dan jaringan internasional yang kelak sangat berguna dalam kariernya.
Sebelum terjun ke dunia politik, Irman menapaki karier yang cemerlang di dunia bisnis. Ia mendirikan dan memimpin beberapa perusahaan yang bergerak di sektor perbankan dan keuangan. Kemampuan manajerial dan visinya yang tajam membawa perusahaan-perusahaan tersebut meraih kesuksesan. Irman dikenal sebagai sosok yang inovatif dan memiliki kemampuan untuk melihat peluang bisnis yang menjanjikan.
Pada tahun 2004, Irman memutuskan untuk terjun ke dunia politik. Ia mencalonkan diri sebagai anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia, mewakili Provinsi Sumatera Barat. Dengan dukungan kuat dari masyarakat, Irman berhasil terpilih dan memulai karier politiknya. Sebagai anggota DPD, ia berkomitmen untuk memperjuangkan kepentingan daerah dan mendorong pembangunan yang merata di seluruh Indonesia.
Pada tahun 2009, Irman mencapai puncak karier politiknya ketika terpilih sebagai Ketua DPD RI. Jabatan ini diembannya hingga tahun 2016. Selama masa kepemimpinannya, Irman bekerja keras untuk memperkuat peran DPD sebagai lembaga perwakilan daerah yang memiliki kontribusi signifikan dalam sistem ketatanegaraan Indonesia. Ia dikenal karena pemikiran inovatifnya dalam mendorong pembangunan daerah dan memperjuangkan aspirasi masyarakat di tingkat nasional.
Irman Gusman telah menerima berbagai penghargaan atas kontribusinya dalam bidang politik dan pengembangan daerah. Penghargaan tersebut datang dari berbagai lembaga, baik dari dalam maupun luar negeri, yang mengakui dedikasinya dalam memperjuangkan kepentingan daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Identitas Pribadi/Profil Irman Gusman:
- Nama Lengkap: Irman Gusman
- Tanggal Lahir: 11 Februari 1962
- Tempat Lahir: Padang Panjang, Sumatera Barat, Indonesia
- Kewarganegaraan: Indonesia
- Agama: Islam
- Keluarga: Irman Gusman menikah dengan Liestyana Rizal Gusman dan memiliki tiga anak.
Pendidikan
- Sarjana Ekonomi: Fakultas Ekonomi, Universitas Kristen Indonesia (UKI), Jakarta.
- Magister Administrasi Bisnis (MBA): Graduate School of Business, University of Bridgeport, Connecticut, Amerika Serikat.
Karier Politik dan Bisnis
- Karier Awal: Sebelum terjun ke dunia politik, Irman Gusman telah berkiprah di dunia bisnis. Ia mendirikan dan memimpin beberapa perusahaan di bidang perbankan dan keuangan.
- Anggota DPD RI: Irman mulai menjabat sebagai anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI pada tahun 2004, mewakili Provinsi Sumatera Barat.
- Ketua DPD RI: Pada tahun 2009, Irman terpilih sebagai Ketua DPD RI, posisi yang ia pegang hingga tahun 2016. Selama masa kepemimpinannya, Irman berperan dalam memperkuat peran dan fungsi DPD sebagai lembaga perwakilan daerah di Indonesia.
Kontroversi dan Kasus Hukum
Namun, perjalanan hidup Irman tidak selalu mulus. Pada tahun 2016, ia terjerat kasus hukum terkait dugaan penerimaan suap. Kasus ini mengguncang dunia politik Indonesia dan menyebabkan Irman diberhentikan dari jabatannya sebagai Ketua DPD RI. Ia ditahan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan pada tahun 2017, Irman divonis bersalah serta dijatuhi hukuman penjara.
Setelah menyelesaikan masa hukumannya, Irman Gusman kembali ke dunia bisnis dan sosial. Ia tetap aktif dalam berbagai kegiatan yang berfokus pada pengembangan ekonomi dan pendidikan di daerah. Meskipun karier politiknya sempat tercoreng, Irman tidak kehilangan semangat untuk terus berkarya dan memberikan kontribusi bagi masyarakat. Bahkan dia kembali melanjutkan karir politiknya dengan mencalonkan dari kembali sebagai Anggota DPD RI pada Pemilu 2024.
Baca juga:
- Profil Caleg DPRD Sumbar Harris Hidayat, Tokoh Olahraga yang Kelola 9 Perusahaan
- Menunggu Juknis, PSU DPD di Sumbar Diperkirakan 13 Juli
Irman Gusman adalah sosok yang penuh dengan dinamika dan tantangan. Dari seorang pengusaha sukses, ia bertransformasi menjadi politisi yang memperjuangkan kepentingan daerah. Meskipun diwarnai kontroversi, dedikasi dan kontribusinya dalam pembangunan daerah tetap dikenang. Kisah hidupnya merupakan cerminan dari perjuangan dan komitmen untuk memperbaiki nasib masyarakat, sebuah warisan yang akan terus diingat. [isr]
Ikuti Google News dan berita Kabapedia Network di KabaPadang
