Tendangan Cido Kapten Kompak FC ke Kapten PSP Padang Kagetkan Sepak Bola Sumbar

oleh -1481 Dilihat

Sungai Sariak, Kabapedia.com- Tendangan Cido atau dari belakang Kapten Kompak FC Ravi Alvarez ke kapten PSP Padang Ihsandi Indra dalam laga Babak 8 Besar Liga 3 Sumbar mengagetkan dunia sepak bola Sumbar.

Ravi Alvarez yang merupakan penjaga gawang meninggalkan gawangnya ke lokasi pemain Kompak FC yang bersitegang dengan pemain PSP Padang. Bukannya melerai, Ravi berlari kencang dan menghujamkan tendangan Kungfu ke pinggang Ihsandi.

Tendangan dari belakang itu membuat kapten PSP Padang seolah patah pinggang karena tak siap dengan hantaman pul sepatu bola secara tiba-tiba.

Selapas menendang, Ravi tak diam. Dirinya mengeluarkan kata-kata kepada pemain PSP tersebut sembari berjalan mundur.

Kapten PSP Padang Ihsandi Indra

Tak ada api jika tak ada asap, itu ungkapan orang-orang dahulu melihat satu kejadian terjadi. Hal ini terjadi akibat gol cepat yang dibuat PSP Padang  yang diprotes pemain Kompak FC yang mengganggap itu adalah bola fair play. Cukup lama laga terhenti, namun wasit tetap memutuskan gol sah sesuai aturan permainan dan membuat skor berubah 3-1 untuk PSP.

Skuad Kompak FC terpantik emosi. Permainan mulai tidak terkendali dan emosional. Sebuah momen pelanggaran di pinggir lapangan area PSP Padang menjadi pemantik terjadinya keributan.

Pemain Kompak FC Vaiz Dwi Mulya menendang Fadel Hendratama yang menerima bola lemparan ke dalam. Lucunya, pemain Kompak FC berlaku provokatif kepada skuad PSP Padang.

 

Keributan terjadi di kedua kubu. Tanpa diduga penjaga gawang sekaligus kapten tim Kompak FC berlari kencang dari belakang dan menerjang pinggang kapten tim PSP Ihsandi Indra yang tengah menenangkan rekan rekannya. Perseteruan meruncing.

Tindakan brutal dan tidak sportif Ravi Alvarez diganjar kartu merah langsung. Sayang, wasit juga memberikan kartu merah untuk Ihsandi Indra.

Laga kembali berlanjut, permainan Kompak FC semakin tak terarah dan kasar. Pada menit 85′ gelandang Kompak FC Deri Saputra kembali melakukan tindakan kasar menendang pemain PSP. Kartu merah untuk Deri.

Sebelumnya Ketua LOC Liga 3 Zona Sumbar Yulius Dede mengaku kompetisi Liga 3 musim ini banyak terjadi persoalan mulai dari tim yang tidak hadir di pertandingan Babak 8 Besar, sejumlah pelatih yang disanksi dan lainnya.

Baca juga : Gilas PSKB, PSP Padang Buka Peluang ke Semifinal Liga 3 Sumbar

Menurut dia salah satu persoalan adalah langkah menurunkan lisesnsi pelatih yang memegang tim yang berlaga di Liga 3 Zona Sumbar.

Baca juga : Kota Padang Juara Umum Kejurda Kick Boxing KBI Sumbar 2023

“Biasanya pelatih harus lisensi B dan sekarang kita tolerir jadi hanya lisensi C. Namun malah muncul sejumlah persoalan. Ini akan menjadi bahan evaluasi yang kami sampaikan kepada Asprov PSSI Sumbar,” kata mantan wasit FIFA itu.