Pekanbaru, Kabapedia.com- PSPS Riau dalam kondisi yang tidak baik dalam menghadapi tim tamu Semen Padang FC dalam pekan ketiga Grup 1 Liga 2 2023 yang akan digelar di Stadion Kaharuddin Nasution, Pekanbaru (25/9/23).
PSPS Riau tengah berupaya keras untuk bangkit setelah melewati dua laga pertamanya di Grup 1 Liga 2 2023 karena berada di posisi buncit Grup 1 Liga 2.
Dua laga yang sudah dilakoni yakni imbang tanpa gol saat dijamu Persiraja Banda Aceh dan takluk 0-3 di kandang PSDS Deli Serdang.
Kebobolan tiga gol dengan belum pernah mencetak gol membuat PSPS sementara ada di peringkat ke-7 alias posisi terakhir di klasemen sementara Grup 1.
Pelatih PSPS Riau Jan Saragih mengatakan anak asuhnya akan bekerja keras di lapangan tapi juga harus tenang, tidak terburu-buru karena menjaga stabilitas tim adalah sangat penting dan kita berkomitmen untuk memberikan yang terbaik.
Selain it dirinya meminta barisan penyerang tim berjuluk Asykar Bertuah ini lebih tajam sehingga mampu mencetak lebih banyak gol dalam pertandingan.
Hasil evaluasi pelatih, poin penyelesaian akhir, menjadi salah satu catatan yang dikantongi pelatih untuk dapat diperbaiki.
Ini juga tentunya yang menjadi pekerjaan rumah tak mudah bagi tim pelatih untuk dapat segera memperbaiki timnya untuk dapat lebih baik.
“Dari dua laga yang sudah dijalani khususnya di laga kedua, ada sejumlah peluang yang tidak bisa dikonversi menjadi gol. Tapi lawan yang hanya punya sedikit peluang bisa menjadi gol. Peluang yang dikonversi menjadi gol adalah sangat penting agar tidak memunculkan rasa frustrasi,” kata pelatih PSPS, Jan Saragih.
Mantan pelatih Persija Jakarta itu juga berharap anak asuhnya dapat lebih solid lagi di laga-laga berikutnya. “Laga-laga sebelumnya jadi pelajaran kita. Dalam latihan tim, kita sepakat untuk dapat lebih fokus dan terus belajar lagi kedepannya,” dia menegaskan.
Baca juga : Semen Padang FC Bawa 22 Pemain Hadapi Dua Laga Tandang Berat
Terkait performa dua pemain asing PSPS, Lee Min-woo asal Korea Selatan dan Drago Maksimovic (Serbia), Jan Saragih menyebutkan masih belum puas.
Baca juga : PSPS Riau Berhasil Curi Satu Poin di Aceh
“Mungkin karena mereka baru beberapa minggu di Indonesia. Masih butuh adaptasi lagi termasuk adaptasi gaya sepak bola Indonesia yang keras,” pungaksnya.[R9/Kpd]
Ikuti Kabapedia.com di Google News