Pilkada Solsel Memanas, Rumah Calon Wakil Bupati Diserang

oleh -101 Dilihat
Foto dua Paslon Pilkada Solok Selatan (Solsel). Suhu politik di Solsel memanas jelang hari pencoblosan Pilkada 2024 pada Rabu (27/11/2024). Dua rumah calon wakil bupati dilaporkan menjadi sasaran insiden penyerangan pada Selasa (26/11/2024) malam. [Foto: Dok. Ist]

Solok Selatan, Kabapedia.com – “Pilkada Solsel Memanas, Rumah Calon Wakil Bupati Diserang”. Suhu politik di Solok Selatan (Solsel), Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), memanas jelang hari pencoblosan Pilkada 2024 pada Rabu (27/11/2024). Dua rumah calon wakil bupati dilaporkan menjadi sasaran insiden penyerangan pada Selasa (26/11/2024) malam hingga dini hari atau sehari jelang hari pencoblosan.

Baca juga:

Informasi yang dihimun, kejadian penyerangan pertama terjadi di kediaman Boy Iswarmen, calon wakil bupati nomor urut 2, sekitar pukul 23.00 WIB. Rumah tersebut didatangi sekelompok massa yang hingga kini belum diketahui asal-usulnya.

Wakapolres Solsel, Kompol Harry Mariza Putra, membenarkan insiden tersebut. “Iya, ada keributan di rumah calon wakil bupati nomor urut 2, Boy Iswarmen, tetapi massa sudah membubarkan diri. Tidak ada korban dalam insiden itu,” jelasnya pada Rabu (27/11/2024).

Hanya berselang satu jam, giliran keributan lain dilaporkan terjadi di rumah Yulian Efi, calon wakil bupati nomor urut 1. Dilaporkan, kaca rumahnya pecah, diduga akibat serangan senapan angin. Hingga saat ini, penyelidikan terkait kejadian tersebut masih berlangsung.

“Petugas sedang melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk memastikan penyebab pecahnya kaca. Ada dugaan penggunaan senapan angin, tetapi bukti berupa proyektil belum ditemukan,” tambah Kompol Harry.

Meski dua insiden ini menambah ketegangan, pihak kepolisian memastikan situasi Solok Selatan kini telah terkendali. “Kami terus menjaga situasi agar Pilkada berjalan aman, tertib, dan lancar. Tidak ada penjagaan khusus di rumah paslon, tetapi masing-masing sudah didampingi personel polisi,” kata Wakapolres.

Ketua Bawaslu Solok Selatan, Zul Nasri, juga mengakui bahwa eskalasi ketegangan antar tim pasangan calon mulai terlihat. “Memang situasi agak memanas, terutama antar tim paslon,” ujarnya.

Pilkada Solok Selatan diikuti dua pasangan calon. Pasangan nomor urut 1, Yulian Efi-Khairunas, diusung oleh koalisi besar yang terdiri dari PKB, Gerindra, Golkar, PDI-P, PKS, PAN, Demokrat, dan PPP. Sementara pasangan nomor urut 2, Armen Syahjohan-Boy Iswarmen, diusung oleh Partai NasDem dan Partai Buruh.

Baca juga:

Kondisi ini menandakan dinamika politik di Solok Selatan yang semakin tegang menjelang pencoblosan. Aparat keamanan dan Bawaslu terus memantau situasi guna memastikan Pilkada berjalan kondusif. [isr]

 

Ikuti Google News dan KabaPadang dari Kabapedia Network 

No More Posts Available.

No more pages to load.