Petualangan Camping di Bromo: Mengarungi Keindahan Mentigen, Pasir Berbisik dan Bukit Teletubbies

oleh -448 Dilihat
Petualangan Camping di Bromo: Mengarungi Keindahan Mentigen, Pasir Berbisik dan Bukit Teletubbies. [Foto: Dok. Ist]

Bromo, Kabapedia.com — Dalam suasana pagi yang penuh semangat dan harapan, sekelompok petualang memulai perjalanan menakjubkan ke kawasan Gunung Bromo. Dengan persiapan matang, mereka berangkat untuk menikmati pesona alam yang tersembunyi di balik kabut dan debu vulkanik.

Baca juga:

Setelah menyiapkan ransum untuk makan siang, perjalanan dimulai dengan riang gembira. Tujuan pertama adalah Bukit Mentigen, tempat di mana tenda-tenda akan berdiri kokoh di tengah pemandangan alam yang memukau.

Perjalanan menuju pos perizinan memakan waktu sekitar dua jam. Dengan tiket yang sudah dipesan secara online, proses verifikasi izin berjalan lancar. Lalu, dengan panduan Mas Rudi, mereka melanjutkan perjalanan menuju lokasi camping yang telah ditentukan.

Sesampainya di Bukit Mentigen, para petualang segera mendirikan tenda di tempat yang strategis, dengan pemandangan menakjubkan yang membentang luas di depan mata. Dekat dari lokasi mereka, sebuah hotel bernama In BR berdiri megah, menambah pesona area camping ini.

Setelah makan siang, perjalanan dilanjutkan menuju Bukit Teletubbies, yang berjarak sekitar 7 kilometer. Trekking dimulai dengan melewati jalan setapak yang menurun ke lautan pasir Bromo, jalur yang sering digunakan dalam event BTS 70.

Turunan menuju lautan pasir menawarkan tantangan tersendiri dengan jalur berpasir yang licin. Namun, semangat petualang terus berkobar, membimbing mereka melalui pemandangan pasir yang membentang luas hingga mencapai Bukit Teletubbies. Dulu dikenal sebagai Lembah Jemplang, bukit ini kini mendapat julukan baru karena padang rumput hijau yang mengingatkan pada setting film anak-anak Teletubbies.

Setelah menikmati keindahan Bukit Teletubbies, mereka kembali ke tenda, menempuh perjalanan yang sama penuh tekad. Sore hari, mereka tiba di Pasir Berbisik, di mana langit mendung menggantung rendah, memberikan nuansa misterius dan magis pada pemandangan sekitar.

Malam itu, mereka menikmati makan malam dengan hidangan singkong keju goreng dan barbeque lengkap, menyempurnakan pengalaman berkemah di Bukit Mentigen. Di tengah dinginnya malam, kehangatan kompor dan kebersamaan menjadi pengikat yang kuat.

Baca juga:

Dengan semangat yang masih menyala, para petualang beristirahat, mempersiapkan diri untuk petualangan esok hari yang tak kalah menarik. Pengalaman berkemah di Bromo kali ini menjadi kisah yang akan selalu dikenang, menambah daftar petualangan luar biasa dalam hidup mereka. Selamat malam, dan sampai jumpa di kisah petualangan berikutnya di tanah penuh pesona, Bromo. [isr]

 

Ikuti Kabapedia.com di Google News dan berita lainnya Kabapedia Network di KabaPadang

No More Posts Available.

No more pages to load.