Pengalaman Naik Sleeper Bus dengan Pandangan Depan Luas: Trip 27 Trans BALDER Jakarta-Surabaya

oleh -458 Dilihat
Pengalaman Naik Sleeper Bus dengan Pandangan Depan Luas: Trip 27 Trans BALDER Jakarta-Surabaya. [Foto: Dok. Ist]

Tangerang, Kabapedia.com – Pada Jumat siang yang cerah, sebuah perjalanan menarik dari Tangerang menuju Surabaya dimulai. Tim kami mencoba salah satu unit bus paling spesial dari operator asli kota Malang, yaitu bus Avante H9 Grand Captain milik PO 27 Trans. Bus ini terkenal dengan fasilitas uniknya yang menyediakan dua kelas sekaligus: Super Executive dan Sleeper.

Baca juga:

Perjalanan dimulai dari Terminal Poris Plawad di Cipondoh, Tangerang. Terminal ini dikenal ramai dengan penumpang dan penggemar bus karena banyaknya perusahaan otobus yang menyediakan layanan ke berbagai wilayah dengan bus premium terbaru dan mewah. Kami telah memesan tiket secara online dan mengambilnya di loket 27 Trans yang berada di zona B, nomor B24, sebelah kanan lobi pintu masuk utama.

Bus yang kami naiki, dijuluki Balder, menggunakan body Avante H9 Facelift versi Grand Captain dari Karoseri Tentrem Malang. Bus ini dipadu dengan sasis Euro 5 terbaru dari Volvo tipe B11R 450 HP, memberikan tampilan yang gagah dengan sasis triple axle. Tampilannya yang panjang dan agak ceper membuatnya mirip seperti mobil Honda Odyssey.

Keunikan bus ini terletak pada dua pilihan kelas pelayanan: Presiden Class dengan kursi jumbo berkonfigurasi 1-2 dan Presiden Sleeper yang hanya memiliki dua kursi di depan. Kursi sleeper ini terletak di atas kabin pengemudi, memberikan kenyamanan ekstra dengan ruang kaki yang luas dan bisa digunakan untuk selonjoran.

Sekitar jam 12:30, bus berhenti sebentar di Ruko Versailles, BSD City, Tangerang untuk menaikkan beberapa penumpang. Setelah itu, bus masuk jalan tol melalui gerbang tol Pondok Ranji, Ciputat Timur, Tangerang Selatan, dan melanjutkan perjalanan menuju Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

Tepat jam 2:15 siang, bus tiba di Terminal bayangan Pondok Pinang yang sudah dipenuhi penumpang. Banyak penumpang Presiden Class yang naik dari sini, langsung memenuhi kursi yang tersisa.

Selepas dari Terminal Pondok Pinang, bus melanjutkan perjalanan dan pramugara mulai membagikan kotak makanan tambahan berisi burger tebal dan kentang goreng.

Keunggulan naik Presiden Sleeper milik 27 Trans adalah posisinya di atas kabin pengemudi, memberikan pandangan sangat luas ke arah depan. Posisi kursi ini juga tidak langsung terkena angin dingin AC, cocok bagi yang tidak suka kedinginan. Namun, bagi yang lebih suka hawa dingin, kursi di sebelah kanan atau di Presiden Class bisa menjadi pilihan yang lebih tepat.

Tepat jam 5 sore, bus tiba di Rumah Makan Taman Selera, Subang, Cikamurang, Indramayu untuk beristirahat dan makan malam. Penumpang 27 Trans Presiden Sleeper dan Presiden Class mendapatkan servis makan di ruangan tersendiri dengan menu spesial yang meliputi ayam goreng, gulai hati sapi, sambal terong balado, sayur sup, dan teh hangat.

Baca juga:

Setelah makan malam dan istirahat, perjalanan dilanjutkan menuju Surabaya melalui tol Trans Jawa. Jam 1:10 dini hari, bus tiba di gerbang tol Waru Gunung, Surabaya. Penumpang tujuan Surabaya bisa turun di beberapa titik sebelum bus melanjutkan perjalanan ke Malang.

Demikian perjalanan kami kali ini. Terima kasih kepada bus 27 Trans berjuluk Balder yang telah memberikan pengalaman perjalanan yang nyaman dan menyenangkan. Terima kasih juga kepada para penonton yang telah menyaksikan video perjalanan kami. Semoga informasi ini bermanfaat dan menghibur. Jangan lupa untuk subscribe dan aktifkan lonceng notifikasi untuk video terbaru. Maju terus perbisan Indonesia! [isr]

 

Ikuti Kabapedia.com di Google News dan berita lainnya Kabapedia Network di KabaPadang