Padang, Kabapedia.com – Pekan Nasional Petani Nelayan (Penas Tani dan Nelayan) ke-XVI 2023 Sumatra Barat (Sumbar) siap menjadi Penas terbaik sepanjang sejarah. Target ini disampaikan Sekretaris Daerah Provinsi Sumbar, Hansastri.
Demikian disampaikan Hansastri saat menjadi narasumber dalam Talkshow Botani on Cloud (BOC) Vol.225, yang diselenggarakan Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (PPSDMP), Kementerian Pertanian RI, Kamis (25/5/2023).
Pemprov Sumbar sudah lama menginginkan Penas diadakan di Ranah Minang. Pada saat Penas di Aceh disepakati Penas berikutnya di Padang Tahun 2020, tetapi tertunda karena pandemi Covid 19.
“Kami tentu sangat bergembira, bersyukur pada Kementerian dan KTNA untuk mempercayakan kami menjadi tuan rumah. Tentu kami ingin pelaksanaan Penas ini ekselen dan menjadi yang terbaik,” ungkap Hansastri.
Rencananya Penas Tani 2023 bakal dipusatkan di Kota Padang. Pemprov Sumbar sebagai panitia pelaksana menurut Hansastri telah lama melakukan persiapan.
Di antaranya untuk sarana prasarana, fasilitas pendukung untuk pembukaan dan penutupan, gelar teknologi hingga lokasi Penas lainnya di Auditorium Gubernuran, Aula Kantor Gubernur dan Kampus Universitas Negeri Padang (UNP).
“Persiapan kita sudah 90 persen. Lokasinya juga sangat strategis, di pinggir jalan besar, dulu bekas bandara Tabing, sekarang Lanud Sutan Sjahrir. Jadi dipusatkan disitu pembukaan dan penutupannya,” jelas Hansastri.
Selain itu, dari sisi anggaran, Pemprov Sumbar kata Hansastri juga siapkan untuk membenahi berbagai fasilitas destinasi wisata diantaranya Masjid Raya Sumbar. Termasuk kesiapan 50 mobil van untuk transportasi kontingen, 5 ribu kamar hotel dan 35 ribu kamar pemondokan yang disiapkan Pemko Padang.
“Sebagai provinsi agraris yang penghasilan terbesar dari sektor pertanian, kami ingin melayani tamu dengan sebaik-baiknya, agar puas dan bisa kembali lagi ke Sumbar. kita sudah siapkan Aplikasi Sumbar Madani yang menyediakan berbagai informasi mengenai destinasi wisata, transportasi hingga hotel termasuk harga kamarnya,” tambah Hansastri.
Talkshow dengan tema Sukseskan Penas XVI Tahun 2023 tersebut menghadirkan Kepala Badan PPSDMP Dedi Nur, Asisten II Pemko Padang Didi Aryadi, dan Ketua Umum KTNA Nasional Mohamad Yadi Sofyan Noor.
Senada dengan Sekda, Kaban PPSDMP Dedi Nur menyebut, Penas Petani Nelayan selain menjadi ajang silaturahmi para petani nelayan serta ajang promosi produk pertanian unggulan se tanah air, juga akan menjadi media temu temu bisnis sehingga akan menghasilkan output berupa kontrak farming.
Sementara itu, Ketum KTNA Pusat M Yadi Sofyan Noor menuturkan, alasan Kota Padang, Sumbar menjadi tuan rumah Penas adalah besarnya potensi pangan lokal di Sumbar.
Pada Penas Sumbar tahun ini, KTNA menurut Yadi juga spesial dibanding Penas lainnya, dimana produk-produk lokal Sumbar tersebut nantinya akan menjadi produk pertama yang dipamerkan kepada pengunjung dengan harapan akan menjadi perhatian utama.
Baca Juga: Persiapan Penastani di Sumbar 90 Persen Lebih, 8.751 Peserta dari 21 Provinsi Mendaftar
“Penas ini momentum kemajuan pangan lokal kita, kemandirian pangan dan pencapaian cita-cita Indonesia menjadi lumbung pangan tahun 2045. Ini harus jadi gerakan untuk maju dan sejahtera,” tutup Dia. [*/Kpd]
Simak berita Kabapedia.com di Google News