Padang, Kabapedia.com – Belum adanya kejelasan kapan Kompetisi Liga 2 2022 kembali digulirkan usai penghentian kompetisi karena kerusuhan yang menyebabkan ratusan orang meninggal dunia di Stadion Kanjuruhan Malang pada 1 Oktober 2022 usai laga Arema menghadapi Perserbaya.
Hal ini membuat Semen Padang FC enggan mengakhiri liburan panjang yang tengah dijalankan oleh para pemain klub berjuluk Kabau Sirah ini.
Padahal tim yang bermarkas di Indarung ini merupakan tim terakhir yang meliburkan pemain karena menunggu kompetisi akan dimulai beberapa saat usai insiden Kanjuruhan.
Tiga bulan sejak persitiwa itu berlalu dan hingga saat ini PSSI sebagai federasi sepakbola dan PT LIB selaku operator belum mengumumkan kapan jadwal Liga 2 bergulir. Sebelumnya Liga 1 sudah kembali bergulir dan dilakukan tanpa penonton dan seluruh stadion itu kembali diverifikasi oleh tim dari Mabes Polri.
Manajer Semen Padang FC Win Bernadino mengungkapkan Semen Padang FC masih belum berani mengumpulkan pemain di Kota Padang, Sumatera Barat karena belum ada kepastian Liga 2 akan bergulir.
Win menerangkan hingga saat ini belum ada surat resmi dari PSSI maupun PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator Liga terkait jadwal resmi Liga 2 bergulir,” kata pria berkaca mata itu.
Pria yang pernah membawa Semen Padang FC degradasi ke Liga 2 pada 2017 dan promosi kembali pada 2018 ini menegaskan jika ada kepastian maka pihaknya akan mulai mempersiapkan tim dalam menghadapi lanjutan kompetisi Liga 2.
Saat ini semua pemain berada di kampung halaman masing-masing dan mereka yang asli Sumbar tentu berada di provinsi ini,” tambah dia.
Baca Juga : PSSI Sumbar tak mau gegabah putar Liga 3, ini penyebabnya
Hal ini dilakukan agar latihan yang digelar sesuai target pertandingan yang ingin dicapai dan pihaknya tidak mau gegabah mengumpulkan pemain dan berlatih namun belum ada kepastian jadwal.
“Kita menunggu ini semua jelas dahulu baru kita berlatih,” kata dia. [R9/Kpd]
Simak berita Kabapedia.com di Google News
