Padang, Kabapedia.com – Kampus swasta mulai kelabakan karena imbas Kebijakan Kemendikbud Ristek yang memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada Perguruan Tinggi Negeri (PTN) membuka program studi (prodi) baru, serta menerima mahasiswa secara besar-besaran.
Pasalnya dengan kebijakan tersebut membuat jumlah penerimaan mahasiswa baru perguruan tinggi swasta (PTS) menjadi menurun, terutama tahun ajaran baru 2023 ini.
Ketua Yayasan Perguruan Tinggi Padang (YPTP), Dr. H. Andi Syahrum Makkuradde, S. S., SE., M. Si mengungkapkan, kebijakan yang di buat pusat membuat PTN seolah-olah menjadi pesaing bagi PTS.
Secara harfiah kata Ketua Yayasan yang membawahi Universitas Ekasakti Padang ini, sudah pasti PTS tidak bisa bersaing dengan PTN dari sisi manapun. Karena pada dasarnya, cikal bakal berdirinya PTS adalah membantu pemerintah dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. Selain itu juga menambah lapangan kerja dan mengurangi pengangguran di daerah.
Tajamnya persaingan antara PTN dan PTS dikhawatirkan Andi, membuat kampus swasta di Tanah Air bisa semakin banyak gulung tikar karena kekurangan mahasiswa. Meskipun pihak kampus sudah memberikan keringanan maupun promo dan diskon kepada mahasiswa. Apalagi dengan kondisi saat ini di Sumbar saja, sudah beberapa kampus tutup karena tidak ada mahasiswa baru yang mendaftar.
“Kita berdiri dengan swadaya sendiri, sementara PTN hadir dengan dana pemerintah. Daya tampung mahasiswanya juga sangat besar. Meski ada subsidi dari pemerintah berupa beasiswa maupun Program KIP, namun belum menjadi solusi konkrit. Jadi mana mungkin bisa bersaing,” ucapnya.
Selama ini terang dia, selaku kampus swasta, Unes Padang selalu berupaya untuk memajukan dunia pendidikan di Sumbar demi melahirkan lebih banyak sumber daya manusia yang berkualitas.
Untuk penerimaan mahasiswa tahun 2023 ini, Andi Syarum menyampaikan kondisinya memang sedikit terjadi penurunan jumlah pendaftar.Pada tahun ini Unes dapat menampung penerimaan hingga 2.000 mahasiswa. Namun sayangnya saat ini jumlah pendaftar baru di angka 800-an.
“Kondisi ini hampir dirasakan menyeluruh di semua kampus swasta di Indonesia akibat pembukaan banyaknya Fakultas baru di Perguruan Tinggi Negeri (PTN),” jelas Andi Syarum.
Baca juga: Berlaku Mulai Besok, Unes Padang Diskon 25 Persen Biaya Kuliah Calon Mahasiswa Baru
Andi pun meminta kepada pemerintah untuk memberikan langkah langkah kongkrit, agar PTN dan PTS bisa seayun selangkah dalam mencetak generasi muda yang unggul dan bermutu. Selain itu juga PTS dapat mengembangkan diri dan melangkah maju dalam dunia pendidikan Tanah Air. [isr]
Ikuti Kabapedia.com di Google News
