Dua Kapal Pengangkut BBM ke Mentawai Terdampar Dihantam Ombak Tinggi

oleh -1402 Dilihat
Kapal pengangkut BBM terdampar di Pantai Padang (Dok.Pertamina)

Padang, Kabapedia.com – Dua unit kapal pengangkut Bahan Bakar Minyak (BBM) ke Kabupaten Kepulauan Mentawai terdampar di Pantai Padang, Sumatra Barat akibat diterjang ombak tinggi saat bersandar di Pelabuhan Muaro.

Ombak tinggi ini terjadi saat Kota Padang dilanda cuaca ekstrem hujan deras dan angin kencang yang terjadi sejak Kamis (13/7) malam 

“Insiden disebabkan adanya arus hujan yang kuat dari arah hulu menuju Pelabuhan Muaro yang merupakan tempat Kapal SPOV KBT VII & SJ 01 sandar untuk melakukan pemuatan BBM/K untuk kebutuhan di Kepulauan Mentawai.” kata Sales Area Manager Pertamina Patra Niaga Wilayah Sumatera Barat Narotama Aulia Fazri.

Naro menjelaskan saat ini posisi Kapal Kandas berada di belakang Masjid Al-Hakim, Kota Padang untuk dilakukan evakuasi dan penanganan. 

Pihaknya memastikan melakukan upaya-upaya terukur dalam penanganan dua unit kapal yang terseret ombak tersebut agar pelayanan kepada masyarakat tetap berlangsung.

“Kondisi saat ini, arus ombak masih relatif tinggi. Setelah arus ombak sudah agak tenang, pihak KSOP dan Transportir akan melakukan penarikan untuk Kapal SPOB Sumber Jaya 01 yang terseret ombak ini,” kata dia.

Pertamina Patra Niaga juga melakukan komunikasi dan koordinasi dengan Pihak Transportir dan KSOP, terkait langkah penanganan lanjutan.

Baca juga : Istri Gubernur Ingatkan Hal ini pada Istri Kepala Daerah se-Sumbar

“Pertamina saat ini segera mengevakuasi dan mencari kapal pengganti. Sejauh ini, tak ada persoalan BBM di Mentawai,” kata dia.

Menurut dia stok Bahan Bakar Minyak di Mentawai aman, terkendali.

Baca juga : Penyesuaian Harga BBM Non Subsidi per 1 Mei 2023, Berikut 7 Poin Penegasan Pertamina Sumbagut

“Kami lakukan pemantauan secara rutin,” 

Sementara untuk kapal SPOB Kurnia Budi Terang VII yang terkena Batu, kami mendapatkan informasi terdapat kebocoran pada Badan Kapal.

“Alhamdulillah untuk kapal yang satu ini, tidak terdapat muatan BBM, sehingga tidak ada kebocoran yang mencemari laut,” kata dia.[R9/Kpd]

Baca berita lainnya Kabapedia.com di Google News