Padang, Kabapedia.com – PT Pegadaian terus mendorong literasi keuangan masyarakat melalui inovasi produk investasi berbasis emas. Salah satunya adalah Deposito Emas, yang kini mulai diminati masyarakat di wilayah Kanwil II Pekanbaru, mencakup Area Padang, Pekanbaru, dan Kepulauan Riau.
Baca juga:
- Pelopor Bank Emas di Indonesia, Pegadaian Pastikan Tabungan Emas Sudah Sesuai Regulasi OJK
- Bak Kacang Goreng, Deposito Emas Pegadaian Tembus 1 Ton dalam Dua Bulan
Pimpinan Wilayah PT Pegadaian Kanwil II Pekanbaru, Eko Suprianto, menjelaskan bahwa Deposito Emas merupakan pengembangan dari layanan Tabungan Emas. Untuk memiliki deposito emas, nasabah harus terlebih dahulu memiliki tabungan emas minimal 5 gram.
“Caranya untuk saat ini memang hanya melalui aplikasi Pegadaian Digital Service (PDS),” jelas Eko saat media gathering di Padang, Jumat (2/5/2025) lalu.
Setelah saldo terkumpul, nasabah dapat memindahkan emas dari tabungan ke deposito emas secara mandiri melalui aplikasi tersebut. Nasabah juga bisa memilih jangka waktu penyimpanan, mulai dari 6 bulan hingga 1 tahun.
“Syarat utamanya harus ada tabungan emas dulu, karena itu yang akan dijadikan deposito emas. Di Padang, dalam dua bulan sejak 27 Februari, sudah terkumpul 21,99 kg emas yang dipindahkan ke deposito,” paparnya.
Menurut Eko, keuntungan menabung emas di Pegadaian sangat menguntungkan karena nilai deposito akan bertambah baik dari sisi nominal rupiah maupun gramasi emas hasil imbal hasil.
“Makanya kalau menabung emas di Pegadaian, keuntungannya ada dua. Pertama dari imbal hasil emas sekitar 1 persen, dan kedua dari potensi kenaikan harga emas di masa depan,” tambahnya.
Baca juga:
- Miliarder Muda Rp1 Triliun Ini Bocorkan 5 Kesalahan Investasi yang Bikin Rugi Miliaran!
- Buruan Dibayar Rp100 Ribu, Game Penghasil Saldo DANA Tercepat
Secara nasional, Pegadaian telah menghimpun lebih dari 1 ton emas dalam bentuk deposito. Sementara itu, Kanwil II Pekanbaru berhasil mengumpulkan 51 kg deposito emas, dengan Area Padang menyumbang 21,99 kg dari total tersebut. [isr]
Ikuti Kabapedia Network di Google News dan KabaPadang
