Padang Aro, Kabapedia.com – Sekitar seribuan lebih massa dari aliansi dan tokoh masyarakat Kabupaten Solok Selatan (Solsel) gelar aksi demonstrasi damai di depan Kantor Bupati Solok Selatan, Selasa (18/9/2023).
Pantauan Kabapedia.com di lokasi, massa tiba sekitar pukul 12.00 WIB dengan sejumlah truk dan bus. Selain didominasi kaum muda, terdapat juga para Ninik Mamak dan kaum ibu yang turut terjun ke lokasi.
Kedatangan masyarakat kali ini untuk menemui Bupati Solok Selatan, Khairunnas demi menyuarakan sejumlah tuntutan mereka, salah satunya adalah soal tapal batas wilayah serta sejumlah program pembangunan di daerah itu.
“Kita tegakkan kebenaran. Kami tak ingin dizalimi lagi,” teriak salah satu ibu-ibu memakai pengeras suara sesaat tiba di lokasi.
Sementara itu, Rado Ricardo salah satu perwakilan massa bersuara lantang dan menilai banyak tokoh masyarakat yang sudah masuk ‘karung’, tertipu oleh kebijakan bupati. Untuk itu dia menagih menagih janji Bupati yang tertuang dalam visi misi, terutama soal tapal batas dan masalah honorer yang telah dipecat.
Ricardo juga mengkritik program pembangunan yang dilakukan Bupati Solok Selatan Khairunnas. Dia menilai banyak kebijakan pembangunan era Bupati Khairunnas tidak sejalan dengan visi-misi.
“Dibangun RTH, dibangun landscape kantor bupati pakai uang rakyat, apa hebatnya. Kita tahu 70 persen masyarakat Solok Selatan merupakan petani, masyarakat butuh pembangunan jalan, bukan gedung,” sindir dia.
“Sebelum demo hari ini, masyarakat bahkan diancam tidak hadir demo,” beber Ricardo.
Sementara itu Jailani, salah satu pendemo meminta pihak Kepolisian mengizinkan para pendemo berorasi di halaman Kantor Bupati. Mereka meminta Bupati hadir menemui pendemo dan menerima aspirasi.
Baca juga: Demo Masyarakat di Kantor Bupati Solok Selatan Hari ini, Ratusan Aparat Mulai Berjaga
Pantauan Kabapedia.com, hingga pukul 13.00 WIB aksi demo masih berlangsung. Sejumlah perwakilan massa terlihat diizinkan masuk untuk berdiskusi terkait tuntutan. [isr]
Ikuti Kabapedia.com di Google News