Padang, Kabapedia.com – Anggota Komisi VI DPR RI Andre Rosiade mengancam wasit yang tidak adil, tidak jujur serta tidak professional dalam menjalankan tugasnya memimpin pertandingan Liga 2 2023.
Ancaman ini dikeluarkan di Instagram pribadinya jelang laga Semen Padang FC bertandang ke kandang PSPS Riau di Stadion Kaharuddin Nasution Kota Pekanbaru pada Senin (25/9/2023).
Ia mengancam akan memberikan laporan lengkap dilengkapi rekaman pertandingan jika tim Semen Padang FC dicurangi dalam pertandingan. Laporan tersebut akan diberikan langsung kepada Satgas Mafia Sepakbola yang dibentuk Presiden Joko Widodo dan Ketua Umum PSSI.
Andre Rosiade mengimbau wasit yang bertugas di Liga 2 agar menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya.
Dia mengingatkan agar wasit menjalankan tugas dengan baik dengan menciptakan kompetisi sehat dan professional.
“Saya sebagai penasehat Semen Padang mengimbau wasit, inspektur pertandingan, pengawas wasit di lapangan agar bersungguh-sungguh bekerja untuk memastikan kompetisi berjalan dengan jujur, adil professional sehingga menciptakan kompetisi yang sehat untuk kepentingan bangsa dan negara,” kata Andre.
“Saya juga mengimbau seluruh wasit, instruktur pertandingan, pengawas wasit serta orang yang bertugas melakukan penunjukan wasit seperti Pak Purwanto, Pak Jimmi Napitupulu, jangan coba-coba ciderai pertandingan yang ada, terutama curangi pertandingan Semen Padang,” kata Andre menegaskan.
Ia meminta seluruh pihak secara bersama-sama menciptakan kompetisi sehat, sportif tanpa ada urusan dengan tim yang berkompetisi di liga 2.
“Indonesia butuh wasit jujur, Indonesia butuh kompetisi sehat untuk hasilkan timnas kuat dan berprestasi,” pungkasnya.
Hal serupa juga pernah disampaikan Ketua Partai Gerindra Sumbar ini saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Menteri BUMN di Gedung Nusantara I DPR/MPR. Hal tersebut disuarakan Andre kepada Menteri BUMN Erick Thohir yang juga Ketua Umum PSSI.
Sontak hal itu membuat ribut peserta rapat karena rapat tersebut memiliki agenda dengan BUMN bukan dengan sepakbola Indonesia.
“Ini harus disampaikan secara langsung,” kata Andre menegaskan.
Sementara Pelatih Semen Padang FC Delfiadri mengapresiasi yang dilakukan Andre Rosiade karena itu bagus untuk mewanti-wanti wasit bekerja dengan baik di lapangan dan tidak memihak kepada tuan rumah sehingga pertandingan berjalan fair.
“Andre mengimbau agar wasit menjalankan tugas dengan baik agar pertandingan berjalan lancar dan baik. Itu bagus,” kata Delfi.
Baca juga : Semen Padang Waspadai Kebangkitan PSPS Riau
Hal ini disampaikan Andre Rosiade tentu bukan tanpa alasan, bisa saja pengalaman yang lalu-lalu di musim kompetisi sebelumnya yang diwarnai aksi tidak fair play yang berujung tindak pidana.
Atau karena salah satu Exco PSSI merupakan warga dari Riau yakni Juni Rachman yang membuat pria yang digadang-gadang menjadi Gubernur Sumbar ini mengantisipasi hal tersebut terjadi.
Juni Rachman pria kelahiran Pekanbaru, Riau pada 1966 kembali menduduki jabatan sebagai anggota Exc PSSI periode 2023-2027. Sosok satu ini bukan orang baru di sepak bola. Pada periode 2011 hingga 2012, Juni mengurus klub PSPS Riau.
Baca juga : PSPS Riau Dalam Kondisi Tak Baik Hadapi Semen Padang
Atau hal-hal lain yang bisa membuat itu terjadi. Namun yang terpenting adalah kompetisi Liga 2 harus berjalan sehat, fair play dan tidak ada yang menciderai pertandingan dengan aksi-aksi tak pantas dan merusak moral.
Kompetisi sehat bermuara pada Timnas Indonesia yang hebat. [R9/Kpd]
