Padang, Kabapedia.com – Tahukah kamu Provinsi paling kaya nomor 4 di Indonesia ternyata ada di wilayah Pulau Sumatra lho. Provinsi tersebut merupakan provinsi paling kaya dari 5 provinsi terkaya di Sumatra. Apalagi Provinsi Sumatra Barat (Sumbar), Provinsi Sumatra Utara dan Riau kalah kaya dengan Provinsi pemegang rekor nomor 1 kaya di Sumatra ini.
Kali ini kita bakal membahas 5 provinsi terkaya, sekaligus provinsi paling makmur di wilayah Sumatra, berdasarkan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) per kapita dan juga tingkat kemiskinan masyarakatnya yang sangat rendah.
PDRB per kapita adalah tolak ukur makmurnya suatu wilayah, karena nilai ini didapat dari total pendapatan seluruh penduduk suatu wilayah dalam satu tahun, dibagi dengan jumlah penduduk wilayah tersebut.
Perlu diingat, setiap provinsi punya kelebihan dan kekurangan masing-masing yang bisa kita jadikan contoh dan pelajaran untuk lebih baik ke depannya. Nah kali ini kita akan bahas provinsi-provinsi paling makmur di wilayah Sumatra, sesuai data Badan Pusat Statistik (BPS) terbaru.
Sedikit mengejutkan, ternyata ada beberapa provinsi yang baru dimekarkan masuk dalam daftar ini. Inilah 5 provinsi paling kaya di wilayah Sumatra.
5. Provinsi Sumatra Utara
Provinsi Sumatra Utara (Sumut) merupakan provinsi dengan jumlah kabupaten kota terbanyak di pulau Sumatra. Provinsi yang punya danau vulkanik terluas di dunia ini ada di urutan kelima, sebagai provinsi paling kaya di wilayah Sumatra.
Berdasarkan data BPS terbaru, jumlah penduduk provinsi ini mencapai 14 juta jiwa lebih pada tahun 2021, terbanyak keempat di Indonesia setelah Jawa Barat Jawa, Timur dan Jawa Tengah.
Dari total jumlah penduduk tersebut didapat jumlah pendapatan per kapita masyarakat Sumut sebesar Rp57 juta lebih. Kabupaten/kota penyumbang pendapatan per kapita terbesar di wilayah ini, masih dari kota Medan sebagai ibukota provinsi. Dengan jumlah pendapatan per kapita mencapai Rp103 juta.
Baca Juga: 5 Kabupaten Paling Ramai Penduduk di Sumbar, Ada Daerah Kamu?
Angka kemiskinan di daerah ini juga berada di bawah rata-rata nasional dan regional, yaitu 8,42% pada semester pertama tahun 2022 lalu. Meski begitu pemerintah Provinsi Sumatera Utara tentunya bisa lebih baik lagi dalam menekan tingkat kemiskinan di daerah ini.