Waspada!! Penipu Catut Nama Wakil Ketua DPRD Sumbar, Pengurus Masjid di Solok Rugi Rp50 Juta

oleh -737 Dilihat
Waspada penipuan. Ilustrasi [Foto: Dok. Ist]

Padang, Kabapdia.com – Musibah menerpa Wakil Ketua DPRD Provinsi Sumatra Barat (Sumbar) Suwirpen Suib. Namanya dimanfaatkan, alias dicatut oleh oknum yang tidak bertanggung jawab untuk melakukan penipuan dengan modus pemberian bantuan kepada pengurus masjid.

Salah satu korban perbuatan tersebut yakni pengurus masjid Nurul Yaqin, di Nagari Kinari Kecamatan Bukit Sundi, Kabupaten Solok. Akibat aksi penipuan tersebut korban mengalami kerugian sebesar Rp 50 juta.

Suwirpen saat dikonfirmasi mengatakan, modus penipu yang menggunakan nama ‘Suwirpen Suib’ itu adalah akan memberikan bantuan sebesar Rp 160 juta kepada masjid Nurul Yaqin. Namun pengurus harus mentransfer dulu Rp 60 juta untuk diberikan kepada yayasan yang disebut pelaku, setelah itu dana bantuan akan ditransfer penuh kepada pengurus.

“Antusias mendengar kabar itu pengurus masjid berusaha mencarikan dana yang diminta, sehingga pengiriman dilakukan dengan tiga tahap hingga terpenuhi Rp50 juta.Tiba-tiba kabar itu masuk ke saya dan saya menyarankan untuk melapor kepolisian. Jelas itu bukan nomor saya,” beber Suwirpen, Minggu (17/9/2023).

Dia mengatakan, untuk meyakinkan korban oknum itu mengirimkan bukti transfer palsu yang telah diedit, karena kurang teliti korban pun percaya. Kita meminta masyarakat untuk waspada dengan penipuan yang berkembang pada era digital, dalam aturannya bantuan untuk masjid itu biasanya cair dalam 60 hari, ketika dijanjikan cepat maka itu adalah penipuan.

“Banyak modus penipuan yang berkembang sekarang, mulai dari modus hadiah hingga bantuan-bantuan yang mengatasnamakan orang. Diharapkan masyarakat waspada,” katanya.

Suwirpen juga mengungkapkan, dirinya telah dihubungi sejumlah keleganya yang diketahui juga dihubungi pelaku dengan modus yang sama. Diduga aksi penipuan ini telah dilakukan kepada sejumlah pihak yang kenal dengan Suwirpen, terutama di sekitaran Kabupaten Solok dan Kota Solok.

“Hingga sekarang ada beberapa kolega saya yang mengkonfirmasi bahwa ada oknum yang mengatasnamakan saya untuk melakukan penipuan, namun yang sudah mengirimkan uang yaitu pengurus masjid Nurul Yaqin. Ada juga kolega yang mengetahui itu penipuan, oknum itu juga menggunakan nomor yang berbeda-beda saat melancarkan aksi,” beber dia.

Baca juga: Awas Penipuan! Pegadaian Himbau Masyarakat Hati-hati

Terkait persoalan ini, lanjut Suwirpen, pihaknya akan melapor ke Polda Sumbar besok (Senin, 18/9/2023). [isr]

 

Ikuti Kabapedia.com di Google News