Padang, Kabapedia.com – Pemprov Sumatra Barat (Sumbar) sukses mengoptimalkan serapan anggaran Program Hibah Jalan Daerah (PHJD) Tahap III senilai Rp64,509 miliar selama tahun 2022.
Kepala Dinas (Kadis) Dinas Bina Marga, Cipta Karya Dan Tata Ruang (BMCKTR) Sumbar, Erasukma Munaf, ST.,MM mengungkapkan, proyek PHJD Tahap III merupakan perluasan dari program pilot 5 tahun yang didanai Australia, dan diawasi oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Program ini dicanangkan akan dilaksanakan di seluruh provinsi dan kabupaten/kota di Indonesia. Sumbar termasuk salah satu provinsi untuk pelaksanaan pilot project program tersebut.
“Pada tahun 2022 ini, merupakan tahun ke-3 bagi Provinsi Sumatera Barat dalam pelaksanaan Program Hibah Jalan Daerah (PHJD),” jelas Erasukma Munaf di Padang, Jumat (30/12/2022).
Program ini diharapkan dapat memberikan akses yang lebih baik kepada Pendidikan, Kesehatan dan pekerjaan, membuat jalan lebih aman dan lebih mudah diakses oleh para penyandang disabilitas.
Dia menjelaskan, secara total dana hibah untuk tahun 2022 yang dikucurkan untuk program tersebut pada tahun ini senilai Rp64,509 miliar. Pengerjaannya dibagi atas 3 paket pengerjaan yang tersebar sejumlah kabupaten/kota di Sumbar.
Paket I Rehabilitasi
Untuk Paket 1 Rehabilitasi/Pemeliharaan Jalan Provinsi di KSPN Mandeh memiliki Pagu Dana Fisik senilai Rp18.621.000.000. Dana ini dipakai untuk pengerjaan pemeliharaan jalan di Kabupaten Pesisir Selatan, kabupaten Solok dan Kota Padang.
Ada 4 ruas jalan yang dikerjakan masing-masing, Jalan Pasar Baru – Alahan Panjang 48,15 Km (P.073), Teluk Kabung – Mandeh – Tarusan 42,60 Km (P.083), Teluk Bayur – Nipah – Purus 12,00 Km (P.098) dan Batu Batembak – Pelabuhan Panasahan 0,95 Km (P.100).
Keempat proyek ini dikerjakan Kontraktor PT. Citra Muda Noer Bersaudara yang dimulai pada 3 April 2022, dengan waktu pengerjaan 180 hari kalender dan sudah PHO pada 8 Desember 2022 lalu.
Paket II Rehabilitasi
Untuk paket Ruas jalan Solok – Alahan Panjang (P.071) menelan anggaran senilai Rp 17.551.500.00, dengan pengerjaan pemeliharaan rutin sepanjang 46,876 Km dengan rincian pekerjaan rutin kondisi : 28,440 Km dan pekerjaan berkala : 7,217 Km.
Rehabilitasi Paket II meliputi Kota Solok dan kabupaten Solok yang dikerjakan oleh kontraktor PT. Berakit Jaya Abadi sejak tanggal 13 April 2022 selama 180 hari kalender dan telah rampung pada 8 Desember 2022 lalu.
Paket III Rehabilitasi
Pengerjaan Paket III Rehabilitasi menelan anggaran Pagu Dana Fisik senilai Rp 22.472.045.455. Pengerjaan proyek ini meliputi Ruas Jalan Simp. Duku (Ketaping)-Pariaman (P.075).
Untuk rincian pengerjaan meliputi, Lingkup Pemeliharaan Rutin : 21,338 Km, Lingkup Rutin Kondisi : 12,811 Km dan Lingkup Pemeliharaan Berkala : 8,527 Km.
Baca Juga: Pelebaran Jalan Padang Koto Gadang – Palembayan Rampung 100 Persen
Proyek ini mulai dikerjakan sejak 19 April 2022 oleh Kontraktor PT. Alco Sejahtera Abadi selama 240 hari kalender dan sudah rampung sejak 14 Desember 2022 lalu. [isr]
Simak berita Kabapedia.com di Google News