Padang, Kabapedia.com – Padang dan Payakumbuh adalah dua kota besar di Provinsi Sumatra Barat (Sumbar) yang memiliki banyak daya tarik wisata, budaya, dan kuliner. Banyak orang yang ingin berkunjung ke kedua kota ini, baik untuk berlibur, berbisnis, maupun mudik.
Namun, perjalanan antara Padang dan Payakumbuh seringkali terhambat oleh kemacetan, terutama saat musim liburan atau hari besar. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui rute tercepat yang bisa dilewati untuk menghemat waktu dan bahan bakar.
Nah, ulasan Kabapedia.com kali ini bakal membahas perihal rute tercepat Padang-Payakumbuh plus terhindar dari macet dan hemat bahan bakar. Yuk simak hingga akhir.
Rute Utama
Rute utama yang biasanya digunakan untuk menuju Payakumbuh dari Padang atau sebaliknya adalah melalui Jalan Raya Padang-Bukittinggi. Rute ini memiliki panjang sekitar 140 km dan waktu tempuh maksimal sekitar 3 jam.
Rute ini melewati beberapa kota dan kabupaten, seperti Lubuk Alung, Sicincin, Lembah Anai, Bukittinggi, Baso, dan Piladang. Rute ini juga menawarkan pemandangan alam yang indah, seperti air terjun, lembah, danau, dan gunung.
Namun, rute ini juga memiliki beberapa kelemahan, yaitu:
- Sering terjadi kemacetan di beberapa titik, seperti Pasar Lubuk Alung, Pasar Sicincin, Objek Wisata Lembah Anai, Objek Wisata Mifan, Pasar Koto Baru, Pasar Padang Luar, Pasar Baso, Simpang Piladang, dan Arah Selatan Pasar Payakumbuh.
- Sering terjadi longsor di beberapa titik, terutama saat musim hujan, seperti di Lubuk Selasih, Muaro Kalaban, dan Bukittinggi.
- Memiliki banyak tikungan tajam dan tanjakan curam, yang membutuhkan konsentrasi dan keterampilan mengemudi yang baik.
Rute Alternatif
Untuk menghindari kemacetan dan longsor di rute utama, ada beberapa rute alternatif yang bisa dipilih, yaitu:
- Rute Simpang Ampek Angkek Canduang – Tabek Patah – Situjuah – Payakumbuh. Rute ini memiliki panjang sekitar 120 km dan waktu tempuh maksimal sekitar 2 jam 45 menit. Rute ini melewati daerah pegunungan, seperti Canduang, Tabek Patah, Situjuah, dan Harau. Rute ini juga menawarkan pemandangan lembah dan sawah yang hijau, seperti Lembah Harau, Ngalau Indah, dan Situjuah Limo Nagari.
- Rute Simpang Batu Palano – Sungai Puar – Simpang Tanjung Alam. Rute ini memiliki panjang sekitar 130 km dan waktu tempuh maksimal sekitar 2 jam 30 menit. Rute ini melewati daerah perkebunan, seperti Batu Palano, Sungai Puar, Tanjung Alam, dan Biaro. Rute ini juga menawarkan pemandangan kebun teh dan kopi yang luas, seperti Kebun Teh Kayu Aro, Kebun Kopi Solok, dan Kebun Kopi Kerinci.
Dari dua rute alternatif di atas, rute Simpang Batu Palano – Sungai Puar – Simpang Tanjung Alam adalah rute tercepat yang bisa dilewati untuk menuju Payakumbuh dari Padang atau sebaliknya, menghindari macet.
Baca juga:
Rute ini memiliki panjang sekitar 130 km dan waktu tempuh maksimal sekitar 2 jam 30 menit. Rute ini juga memiliki keunggulan lain, yaitu:
- Tidak terlalu banyak tikungan tajam dan tanjakan curam, sehingga lebih nyaman dan aman untuk dikendarai.
- Tidak terlalu banyak pasar dan objek wisata yang menjadi sumber kemacetan, sehingga lebih lancar dan cepat untuk ditempuh.
- Tidak terlalu rawan longsor, sehingga lebih terjamin ketersediaan jalannya.
Demikian artikel tentang rute tercepat Padang-Payakumbuh, menghindari macet, detail dengan nama jalan yang dilewati, perincian waktu tempuh maksimal. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda yang ingin berkunjung ke Padang atau Payakumbuh. Selamat berkendara dan selamat menikmati keindahan Sumatra Barat. [isr]
Ikuti Kabapedia.com di Google News