Langsa, Kabapedia.com – Laga seru adu gengsi antara Persiraja Banda Aceh vs Semen Padang FC di Stadion Langsa, Sabtu (13/1/2024) sore berlangsung keras. Sayangnya adu kuat tim derby Sumatra ini mesti berakhir dengan skor seri 0-0. Hasil ini membuat tim PSIM Yogyakarta kokoh di puncak klasemen Grup X, babak penyisihan lanjutan Liga 2.
Fase penyisihan babak 12 besar Grup X Liga 2 musim 2023/24 terus bergulir. Salah satu pertandingan yang baru saja rampung digelar sore ini adalah Persiraja Banda Aceh vs Semen Padang FC yang berakhir seri. Akibatnya kedua tim hanya memetik 1 poin.
Atas hasil ini, PSIM Yogyakarta saat ini kokoh berada di peringkat 1 klasemen Grup X dengan raihan total 4 poin. Peringkat kedua dan tiga dipegang oleh Semen Padang FC dan Persiraja Banda Aceh dengan raihan sama-sama 2 poin. Sedangkan tempat paling buncit atau keempat dipegang PSMS Medang dengan 1 poin.
Diketahui, PSIM Yogyakarta tampil cukup menggemparkan dalam babak 12 ini. Meskipun hanya keluar sebagai peringkat 3 saat babak penyisihan di Grup 2, namun sejauh ini para pemain PSIM Yogyakarta yang dilatih oleh Kas Hartadi ini mampu tampil maksimal dalam dua laga yang telah mereka hadang.
Selain tim juara Grup 1 yakni Semen Padang FC yang dipaksa imbang di kandangnya di Padang 1-1, terbaru PSIM Yogyakarta mampu melibas PSMS Medan 2-1 saat menjamu tim asal Medan tersebut di Stadion Mandala Krida, Jumat (12/1/2024) sore. Hasil ini membuat PSIM memetik 3 poin dan total mengumpulkan 4 poin dari laga sebelumnya 1 poin saat menahan imbang Semen Padang.
Dalam pertandingan melawan PSMS Medan, tim berjuluk Laskar Mataram ini mencetak gol melalui Achmad Faris di menit ke-21 lewat tandukan kepala. Selanjutnya pada menit ke-27, Alfriyanto Nico memperbesar keunggulan menjadi 2-0. Sementara, gol balasan PSMS melalui Nico Malau lewat tandukan kepala di menit ke-67.
Ini menjadi kemenangan perdana PSIM di babak 12 besar Liga 2. Di babak pertama, sejak menit awal pertandingan berlangsung dengan tempo sedang. Kemudian di atas menit ke-10, tempo pertandingan mulai meningkat. Kedua tim saling memberikan tekanan.
Tercatat PSIM nyaris menjebol gawang dua kali tapi berhasil ditepis Abdul Rohim. Begitu pula tim tamu, juga mengancam dan Pancar Nur berhasil mengantisipasi ancaman.
Kartu Merah tak Lemahkan Persiraja lawan Semen Padang
Meski babak pertama berlangsung cukup keras dengan intensitas permainan tinggi, namun babak ini masih berakhir dengan skor kacamata. Saking kerasnya, Bomber yang menjadi mesin gol Semen Padang, Kenneth Ngwoke ditarik keluar oleh pelatih Delfiadri jelang babak pertama berakhir.
Pada babak kedua Semen Padang yang bermain tanpa sang striker Kenneth, cukup kewalahan mengimbangi serangan yang dilancarkan tim tuan rumah Persiraja Banda Aceh. Pada babak ini Persiraja mendominasi penguasaan bola.
