Profil Jalan Terindah di Sumbar, 44 Belokan Tajam Berpadu Keindahan Danau Maninjau

oleh -589 Dilihat
Potret udara Kelok 44, salah satu jalan terindah yang ada di Provinsi Sumbar. [Foto: Dok. goodnewsfromindonesia]

Padang, Kabapedia.com – Jalan terindah yang ada di Provinsi Sumatra Barat (Sumbar) ini ternyata masuk kedalam kategori jalan terindah di Indonesia. Jalan terindah di Sumbar tersebut adalah Jalan Kelok 44 yang berada di Kabupaten Agam.

Jalan Kelok 44 adalah salah satu jalan terindah dan juga terekstrim di Sumbar. Jalan ini terletak di Kabupaten Agam, di daerah perbukitan di atas Danau Maninjau. Jika dilihat dari udara, jalan ini bakal nampak seperti ular yang berpadu dengan hijaunya warna hutan.

Selain letaknya yang strategis berada di daerah perbukitan, jika kamu melintasi jalan ini kamu akan disuguhkan pemandangan indahnya hamparan Danau Maninjau–danau terbesar kedua di Sumbar–yang bakal buat kamu takjub.

Sesuai namanya, jalan ini memiliki 44 belokan tajam dengan sudut berkisar antara 45 hingga 60 derajat. Setiap belokan diberi nomor secara berurut. Jalan ini menantang adrenalin para pengendara sekaligus memanjakan mata dengan pemandangan alam yang luar biasa.

Di sepanjang jalan, terdapat sawah-sawah berterasering, pancuran-pancuran air, dan hutan pinus yang rindang. Juga ada kera-kera jinak yang sering diberi makan oleh para pengunjung.

Jalan Kelok 44 juga menjadi ikon dalam balap sepeda Tour de Singkarak, yang merupakan ajang kejuaraan internasional. Selain itu, jalan ini juga menjadi jalur menuju Puncak Lawang, tempat kejuaraan paralayang tingkat internasional

Berikut adalah beberapa fakta unik tentang jalan kelok 44:

  • Jalan kelok 44 memiliki panjang 7,8 kilometer dan menawarkan pemandangan Danau Maninjau yang indah.
  • Jalan kelok 44 merupakan jalan alternatif satu-satunya yang menghubungkan Bukit Tinggi dengan wilayah Danau Maninjau, Pasaman, Palembayan, dan Ujung Gading.
  • Jalan kelok 44 menjadi ikon dalam balap sepeda Tour de Singkarak, yang merupakan ajang kejuaraan internasional.
  • Jalan kelok 44 juga menjadi jalur menuju Puncak Lawang, tempat kejuaraan paralayang tingkat internasional.
  • Jalan kelok 44 sering ditemui kera-kera jinak yang diberi makan oleh para pengunjung.
  • Jalan kelok 44 dijuluki sebagai jalur “pembantaian” bagi para pebalap sepeda karena tingkat kecuramannya yang tinggi.

Sejarah Jalan Kelok 44

Jalan kelok 44 merupakan jalan yang menghubungkan Bukittinggi dengan Danau Maninjau di Kabupaten Agam, Sumbar. Jalan ini dimulai dari Bukittinggi dan berkelok-kelok sepanjang 10 kilometer melalui tanah perbukitan yang semakin menurun menuju ke pinggir danau.

Baca Juga: Profil 5 Gunung Tertinggi di Sumbar, Nomor 1 jadi Gunung Tertinggi di Sumatra!!

Jalan ini dibangun pada masa penjajahan Belanda, sekitar tahun 1908. Jalan ini dibuat dengan cara menembus bukit-bukit. Jalan ini menjadi salah satu jalan terunik dan terindah di Indonesia karena memiliki 44 belokan tajam. [isr]

 

Simak berita Kabapedia.com di Google News