Jakarta, Kabapedia.com – Liga 2 musim kompetisi 2023/2024 siap bergulir pada 10 September 2023 yang ditandai dengan rampungnya Manajer Meeting Tim Liga 2 musim ini pada Jumat (1/9). Kompetisi sendiri berjalan dari 10 September 2023 hingga 9 Maret 2024 dengan total 260 pertandingan.
Kompetisi Liga 2 musim ini banyak perubahan dibandingkan musim-musim sebelumnya. Di babak awal seluruh tim dibagi dalam empat grup dengan tujuh klub di setiap grup.
Dalam babak ini mereka berkompetisi menggunakan sistem round robin home and away atau menjalani kompetisi menghadapi seluruh tim di dalam grup dengan sistem kandang dan tandang.
Satu tim berarti menjalani 12 kali laga di babak penyisihan Grup ini dan hanya empat dari tujuh klub yang lolos ke babak 16 besar dan sisanya tiga tim peringkat terbawah harus ke babak Play off Degredasi.
Sistem poin berjalan di grup ini dan jika tim menang meraih tiga poin, imbang satu poin dan kalah tidak mendapatkan poin. Poin ini yang mereka kumpulkan untuk menentukan peringkat di akhir kualifikasi nantinya.
Empat tim dari setiap grup yang lolos ke babak 16 besar akan memasuki fase kedua. Mereka dibagi empat grup yang masing-masing grup diisi empat tim, mereka kembali berkompetisi seperti sistem di babak kualifikasi dan tim yang terbaik di setiap grup akan maju ke babak semifinal.
Di babak semifinal, empat tim akan diadu dengan sistme knocking sistem dengan laga tandang dan kendang tanpa menghitung gol tandang. Dua tim terbaik lolos ke babak final memperebutkan juara dan keduanya dipastikan promosi ke Liga 1.
Sementara dua tim yang mengalami kekalahan di semifinal bertanding memperebutkan tempat ketiga. Peringkat ketiga berhak lolos ke Liga 1 musim depan.
Kemudian untuk Play Off Degradasi, yang diikuti 12 tim dan mereka dibagi ke dalam tiga grup. Mereka menjalani kompetisi dengan sistem round robin kendang dan tandang dan setelah melakoni seluruh laga maka akan ada pemeringkatan di masing- masing grup.
Peringkat 1 dan 2 di setiap grup akan bertahan di Liga 2 musim depan dan celakanya peringkat ke-3 dan ke-4 di masing-masing grup akan turun ke Liga 3 alias degradasi. Total ada 6 tim yang akan degradasi di musim ini.
Direktur Operasional PT Liga Indonesia Baru Asep Saputra mengatakan dalam manajer meeting sudah secara detail diterangkan hal yang berkaitan dengan kompetisi. Di antaranya, detail yang berkaitan dengan babak pendahuluan, babak 12 besar, playoff degradasi, semifinal, playoff promosi, dan final.
“Kompetisi Liga 2 akan dimulai 10 September 2023 serta berakhir pada 9 Maret 2024. Total ada 260 pertandingan,” jelas Asep.
Ia juga menginformasikan regulasi secara umum mulai dari logistik hingga aspek marketing.
“Kami berharap semuanya transparan sejak awal,” imbuhnya.
Baca juga : Semen Padang Kontrak 30 Pemain Hadapi Liga 2
Direktur Utama PT LIB, Ferry Paulus menegaskan dengan adanya manager’s meeting Liga 2 2023/24, pihaknya berharap semua peserta memiliki pemahaman dan komitmen yang sama.
Baca juga : Semen Padang FC Gelar Uji Coba Jelang Liga 2 di Jakarta
“Dengan begitu, kompetisi Liga 2 2023/24 bisa bergulir lancar. Kami juga mengimbau agar semua mematuhi peraturan yang sudah ditentukan, seperti tidak hadirnya suporter tim tamu. Selamat bertanding kepada semua klub,” ucap Ferry Paulus.[R9/Kpd]
