Kolaborasi Triple Helix UNAND-BUMN-Danantara Dicanangkan untuk Kedaulatan Indonesia

oleh -41 Dilihat
Kuliah Umum bersama Wakil Menteri BUMN RI, Dony Oskaria, dengan tema "Membangun Triple Helix Baru: Kolaborasi Universitas–BUMN–Danantara untuk Kedaulatan Indonesia" di UNAND Conversation Center pada Jumat (13/6/2025). [Foto: Dok. Kabapedia]

Padang, Kabapedia.com – Universitas Andalas (UNAND) menggelar kuliah umum bersama Wakil Menteri BUMN RI, Dony Oskaria, dengan tema “Membangun Triple Helix Baru: Kolaborasi Universitas–BUMN–Danantara untuk Kedaulatan Indonesia” di UNAND Conversation Center pada Jumat (13/6/2025).

Baca juga:

Acara yang dihadiri pimpinan BUMN, rektor perguruan tinggi se-Padang, sivitas akademika, dan ratusan mahasiswa ini menekankan sinergi strategis guna menghadapi disrupsi global dan mewujudkan Indonesia Emas 2045.

Dalam sambutannya, Rektor UNAND Prof. Dr. Efa Yonnedi, Ph.D., menyebut acara ini sebagai “pulang kampung intelektual” bagi Dony Oskaria—alumnus Fakultas Ekonomi UNAND yang kini menjadi tokoh nasional.

“Kolaborasi triple helix bukan lagi opsi, tapi syarat mutlak agar bangsa bertahan di kancah global,” tegas Efa.

Ia menegaskan peran universitas harus bergeser dari pusat pembelajaran menjadi motor inovasi dan transformasi sosio-ekonomi, didukung BUMN dan Danantara sebagai mitra strategis.

Rektor menjelaskan, kolaborasi ini akan diwujudkan melalui: Riset terapan berbasis kebutuhan industri dan masyarakat, Program magang dan inkubasi usaha di BUMN. Selain itu juga sebagai pendanaan inovasi untuk hilirisasi produk strategis, dan juga pengabdian masyarakat** berbasis solusi nyata.

“BUMN bukan sekadar mitra industri, tapi mitra pembangun SDM unggul dan ekonomi berdaulat,” ujar Efa. Ia juga mendorong mahasiswa menjadi “pencipta solusi”, bukan hanya pencari ilmu.

Dony Oskaria: Narasi Nyata Perjuangan Bangsa

Dalam kuliah umumnya, Wamen BUMN Dony Oskaria (yang akrab disapa “Pak Dony” dalam pantun penyambutan UNAND) berbagi peta jalan membangun Indonesia. Rektor menyoroti kepemimpinan Oskaria sebagai inspirasi generasi muda: “Beliau bukti nyata kerja keras, visi besar, dan keberanian menembus batas”.

Acara dihadiri direktur utama Semen Padang, SIG, PLN, Pelindo, serta perwakilan OJK, BI, dan bank nasional. Tak kurang dari 15 perguruan tinggi di Sumbar mengirimkan mahasiswanya, termasuk UNP, UIN Imam Bonjol, dan Politeknik Negeri Padang.

Baca juga:

“Semoga ini menjadi penyala semangat mahasiswa untuk tumbuh sebagai insan inovatif dan berdampak”. Kolaborasi ini diharapkan menghasilkan jejaring berkelanjutan, memperkuat kemandirian ilmu, ekonomi, dan kedaulatan Indonesia. [isr]

 

Ikuti Kabapedia Network di  Google News dan KabaPadang