Padang, Kabapedia.com – Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansyarullah meminta Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) membatasi pengiriman atlet ke Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh Sumut 2024.
Mahyeldi meminta KONI Sumbar agar mengirim atlet dengan jumlah yang proposional namun dari sisi prestasi meningkat dibandingkan PON Papua.
“KONI harus mengirim atlet yang berpotensi meraih medali,” ujar Ketua KORMI Sumbar ini.
Mahyeldi menilai dengan pembatasan ini membuat anggaran APBD lebih efesien tapi hendaknya prestasi yang di raih bisa lebih baik dari PON sebelumnya.
Gubernur mengatakan pada 2024 Sumatera Barat akan menganggarkan Rp500 miliar untuk kediatan Pemilihan Umum. Anggaran itu untuk pembiayaan KPU, Bawaslu untuk Pileg dan Pilpres dan Pilkada 2024.
“Ini harus menjadi perhatian dari KONI Sumbar karena pada 2024 nanti anggaran kita akan tercurah kepada pelaksanaan Pemilu,” papar dia.
Baca juga : Resmikan NasDem Tower, Surya Paloh Kenang Sumbar ‘Gudangnya’ Pahlawan dan Cendikiawan
Sementara it Ketua KONI Sumatera Barat Ronny Pahlawan mengatkan saat ini sejumlah atlet dari beberapa cabang olahraga telah mengikuti kegiatan Pra PON atau Porwil.
Baca juga : Resmikan NasDem Tower, Surya Paloh Kenang Sumbar ‘Gudangnya’ Pahlawan dan Cendikiawan
“Sejumlah atlet dipastikan lolos ke PON Aceh Medan 2024,” kata dia.
KONI Sumatra Barat juga akan melakukan Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) dalam melakukan pemetaan, monitoring serta evaluasi terhadap kesiapan atlet dalam menghadapi PON 2024.
Sumatra Barat sendiri pada PON kali ini berada di peringkat 15 dengan total perolehan 38 medali. Rinciannya, 8 emas, 12 perak dan 18 perunggu.
Baca juga : Persembahkan Medali SEA Games 2023, Ketua KONI Sumbar Jamu Pahlawan Olahraga Ranah Minang
Hasil yang diperoleh Sumatra Barat di PON XX Papua ini turun jika dibandingkan pada PON 2016 di Jawa Barat. Saat itu Sumbar berada di peringkat 11 dengan 14 emas, 10 perak dan 20 perunggu dengan total 44 medali.
Pada PON XX Papua ini, 32 provinsi berhasil memperoleh medali emas dari 34 provinsi yang ikut serta. Maluku Utara dan Sulawesi Barat tidak berhasil meraih emas dan perak. [Rel/Kpd].
Ikuti Kabapedia.com di Google News
