5. Arab Saudi
Sasis bus produksi PT Wahana Perkasa Autojaya, yang merupakan anak perusahaan Group Texmaco . Bus ini asli produksi Indonesia, alias buatan Negeri sendiri. Band Perkasa pertama kali diluncurkan pada pertengahan tahun 1998, dengan produk pertamanya berupa truk.
Bus Perkasa memiliki mesin depan dengan kode seri 807A. Mesin belakangnya dengan kode seri 808B, serta sudah dilengkapi dengan turbo intercooler, dengan kandungan lokal lebih dari 90%, baik mesin, sasis maupun balutan body busnya. Texmaco juga mempunyai banyak lisensi dari berbagai pabrikan otomotif di dunia, sehingga boleh memproduksi spare part dalam negeri.
PT Wahana Perkasa Autojaya kemudian mengembangkan pasarnya dengan produksi bus di tahun 2001, dengan line up yang cukup lengkap di semua kelas. Baik itu di kelas bus medium maupun di kelas bus besarnya. Perkasa pada saat itu bisa dibilang bersaing para pendatang baik asal Jepang maupun produk asal Jerman di market bus besar, seperti Hino dan juga Mercedes Benz.
Pada awal masa produksinya bus Perkasa cukup menyita perhatian publik dan pesanan mulai mengalir dari berbagai instansi pemerintahan, dan Beberapa perusahaan otobus juga, bahkan sempat diekspor ke negara Arab Saudi.
Namun sayang sekali hal ini tidak bertahan lama, karena tidak lama Group Texmaco yang menaungi perkasa kemudian dipailitkan oleh Badan Penyehatan Perbankan Nasional, tepatnya di tahun 2004.
Baca Juga: 5 Perbedaan Bus Indonesia Vs Bus Brazil, Keren Mana?
Sejak saat itu pabrikan kendaraan niaga yang sempat jadi kebanggaan Indonesia itu, akhirnya harus berhenti produksi serta terbengkalai hingga sekarang ini.
Itulah 5 negara yang membeli bus buatan Indonesia yang tentunya jadi kebanggaan masyarakat Indonesia. Dari pembahasan kita tadi, bagaimana tanggapan kalian? [isr]
Simak berita Kabapedia.com di Google News
