Padang Pariaman, Kabapedia.com – Dalam Agama Islam, melaksanakan ibadah kurban, yang dilakukan dengan cara menyembelih hewan kurban, pada hakikatnya adalah bentuk keimanan dan ketaatan manusia atas perintah Allah SWT.
Hakikat itulah yang dijalankan oleh seorang H Beny Saswin Nasrun, tokoh masyarakat Kabupaten Padang Pariaman, Provinsi Sumatra Barat (Sumbar). H Beny melaksanakan penyembelihan 10 ekor hewan kurban miliknya di Kecamatan Lubuk Alung.
H Beny Saswin Nasrun mengatakan, selain melaksanakan perintah Allah, penyembelihan hewan kurban juga sebagai bentuk rasa syukur atas nikmat yang diberikan oleh Sang Pencipta kepadanya.
Lain daripada itu kata H Beny, tentunya juga sebagai ajang saling berbagi dengan sesama manusia. Karena menjaga hubungan dengan sesama manusia atau yang dikenal dengan hablumminannas adalah sebagai bentuk jalinan silaturahmi yang sangat disenangi Allah.
“Ibadah kurban adalah semangat pembebasan manusia dari sifat-sifat yang melekat sebagai potensi anti sosial. Sifat anti sosial yang paling berbahaya dan dapat menghancurkan sendi-sendi kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara adalah nafsu serakah, yang melahirkan perilaku tidak baik,” tutur H Beny yang juga politisi Partai Demokrat ini.
H Benny yang juga Caleg DPRD Sumbar Dapil 2 Kabupaten Padang Pariaman dan Kota Pariama menambahkan, pada pemotongan hewan kurban tahun ini dilakukan di rumah Sang Ibunda tercinta.
Pada kesempatan itu sebanyak 1.000 kupon daging kurban dibagikan kepada masyarakat di lima Korong se Kecamatan Lubuk Alung.
Kelima Korong masyarakat yang berkesempatan diberikan kupon untuk ditukarkan daging Qurban diantaranya yakni, Korong Kampung Durian, Korong Pasar Mudik Korong Kampung Baru dan Korong Kabun Kopi.
Pria yang juga putra asli Lubuk Alung ini juga memohon doa dan dukungan kepada masyarakat Kota Pariaman dan Kabupaten Padang Pariaman, agar bisa diberikan amanah untuk memperjuangkan aspirasi di Parlemen DPRD Sumbar, pada Pileg 2024 mendatang.
Baca juga: Politisi Muda Nasdem Irwan Afriadi Berbagi Ribuan Paket Kurban di Solsel
“Saya ingin mengabdikan diri di kampung halaman, menyiapkan tenaga dan waktu saya agar bisa memperjuangkan aspirasi masyarakat dengan maksimal di Parlemen. Karena saya melihat, masih banyak aspirasi masyarakat yang belum terealisasi. Untuk itu mohon doa dan dukungan masyarakat,” tutup H Beny. [*/Kpd]
Simak berita Kabapedia.com di Google News
