Padang, Kabapedia.com – Semen Padang FC akan memanfaatkan kondisi psikologis PSMS Medan yang baru melakukan penggantian pelatih dalam laga lanjutan Grup I Liga 2 2023 di Stadion Haji Agus Salim Kota Padang, Senin (9/10/2023).
“Ini bisa jadi keuntungan bagi kita,” kata pelatih SPFC Delfiadri di Padang, Minggu.
Delfi mengatakan biasanya jika terjadi penggantian pelatih ada 25 persen hingga 50 persen pemain mereka masih suka dengan pelatih yang lama.
“Penggantian itu akan mempengaruhi kondisi mereka dan itu yang akan kita manfaatkan, ”ujarnya.
Semen Padang menargetkan poin penuh dalam pertandingan keempat di babak Grup I Liga 2 musim kompetisi 2023/2024.
Selain itu ada mantan pemain Kabau Sirah musim lalu yang ada di sana seperti Cakra Yuda dan Putra Chaniago (ucok). Keduanya menjadi kekuatan PSMS Medan dan pemain SPFC sudah mengetahui permainan keduanya.
“Kita akan jaga mereka dan minta pemain untuk konsentrasi penuh sepanjang laga,” katanya.
Menurut dia dalam pertandingan ada dua waktu krusial yakni 10 menit pertama karena pemain belum konsentrasi penuh pada pertandingan. Kemudian pada 10 menit akhir karena stamina pemain sudah mulai habis.
“Ini coba kita evaluasi dan minta pelatih fisik meningkatkan stamina pemain agar kondisi prima dalam laga nanti,” paparnya.
Baca juga : Pelatih PSMS Tak Gentar Hadapi Semen Padang FC
Ia mengatakan bahwa dalam latihan terakhir anak-anak Semen Padang bergairah dan termotivasi lebih lawan PSMS Medan.
Baca juga : Delfiadri : Sriwijaya Harus Dihukum Kalah 0-3 dari Semen Padang
“Apalagi ini di hadapan publik. Semua pemain dan pelatih berikan yang terbaik bagi pecinta tim,” kata dia.
Pelatih baru PSMS Medan Miftahudin Mukson mengaku tak gentar menghadapi Semen Padang FC di laga perdananya memegang tim Ayam Kinantan yang baru saja mengakhiri kerja sama dengan Ridwan Saragih.
“Dalam sepakbola ada yang datang dan pergi, yang penting adaptasi internal dan kita didukung seluruh tim baik manajemen, pemain, pelatih dan suporter,”katanya.
Ia mengakui tak bisa langsung mengubah pakem permainan PSMS Medan yang telah dibentuk oleh pelatih sebelumnya.
Menurut Miftah pola yang ada tetap dilakukan dan pihaknya menambah detail-detail saja dan dalam laga menghadapi Semen Padang pihaknya telah menyiapkan strategi khusus untuk meredam agresivitas tuan rumah.
“Semoga game plan kita bisa berjalan dengan lancar,” ujarnya. [R9/Kpd]
Baca berita lainnya Kabapedia.com di Google News