Padang, Kabapedia.com – PSSI menjatuhkan hukuman kepada empat tim sepakbola Liga 1 yang melakukan sejumlah pelanggaran dalam pertandingan pekan ke-7 Liga 1 2023.
Keempat tim tersebut adalah Arema Malah, PSIS Semarang, Persis Solo dan RANS Nusantara FC yang melakukan pelanggaran dalam pelaksanaan pertandingan resmi sepakbola Liga 1 2023.
Tim pertama yang diajtuhi hukuman adalah Persis Solo yang menjadi tuan rumah pada pekan ketujuh BRI Liga 1 2023 di Solo menghadapi Persib Bandung.
Komisi Disiplin PSSI menjatuhkan hukuman berupa denda sebesar Rp50 juta kepada tim yang dimiliki Kaesang Pengarep ini karena mendapatkan lima kartu kuning secara langsung dalam pertandingan.
Tim kedua yang dijatuhi hukuman adalah PSIS Semarang yang menjadi tuan rumah saat menjamu Arema Malang pada 9 Agustus 2023.
Hukuman denda sebesar Rp50 juta itu diberikan akibat terjadi ledakan petasan di depan Tribun Timur yang dilakukan oleh suporter PSIS Semarang
Selanjutanya Arema Malang juga dijatuhi denda Rp50 juta karena mendapatkan lima kartu kuning secara langsung dalam satu pertandingan menghadapi PSIS Semarang.
Selanjutnya tim yang dimiliki Raffi Ahmad, RANS Nusantara FC dijatuhi denda Rp50 juta akibat keteledoran panitia pertandingan karena ada tamu VIP yang tidak terdaftar sebagai official tim masung ke ruang ganti.
Dari empat hukuman tersebut PSSI telah mengumpulkan uang denda sebesar Rp200 juta.
PSSI juga menjatuhkan hukuman berupa teguran keras kepada pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares Fernando yang melakukan protes berlebihan kepada perangkat pertandingan.
Kemudian dua pemain yakni Carlos Alberto Martinez dari Barito Putra dan penjaga gawang Persija Jakarta Andritany Ardhiyasa diberikan denda masing-masing Rp10 juta.
Carlos Alberto Olaivar Martinez De Murga melakukan Tindakan kekerasan menendang pemain lawan dan luput dari pengawasan pertandingan antara Barito Putra menjamu Dewa United.
Baca juga : Peluang JIS jadi Venue Final Piala Dunia U-17 masih Terbuka, PSSI Siap Jalankan Rekomendasi FIFA
Selain denda uang, Carlos dijatuhi larangan bertanding sebanyak tiga pertandingan akibat Tindakan tidak fair play itu.
Kemudian penjaga gawang Persija Jakarta Andritany Ardhiyasa melakukan gerakan tambahan menendang pemain lawan dan luput dari perhatian perangkat pertandingan saat Persija menjamu Borne FC.
Baca juga : Turnamen Sepakbola FOKAN Cup III Ditabuh, Verry Mulyadi Dorong Pesepakbola Muda Bebas Narkoba
Ia dijatuhi hukuman denda dan dilarang bertanding sebanyak satu laga di kompetisi Liga 1 2023.[R9/Kpd]
Baca berita lainnya Kabapedia.com di Google News