Profil YouTuber SHANTY DI CHINA, Perempuan Minang Asal Tanah Datar yang Kini Viral

oleh -1848 Dilihat
Shanty bersama Nagita Slavina dalam video terbaru akun YouTube Rans Entertainment. [Foto: Tangkapan layar YouTube/Rans Entertainment]

Padang, Kabapedia.com – Inilah profil dan perjalanan YouTuber SHANTY DI CHINA, merupakan perempuan Minang asal Kabupaten Tanah Datar, Provinsi Sumatra Barat (Sumbar), yang sepekan ini viral di platform YouTube.

Shanty adalah seorang YouTuber yang berasal dari Indonesia dan tinggal di Dandong, Liaoning, Tiongkok. Di sana, ia tinggal bersama suami dan sepasang putra dan putrinya.

Shanty dalam beberapa bulan terakhir hanya memiliki 346 ribu pengikut atau subscribers di YouTube. Namun jumlah tersebut tetiba meledak menjadi 1,1 juta lebih. Hal ini tidak terlepas saat videonya kolaborasinya dengan sejumlah YouTuber terkenal di Indonesia, seperti Denny Sumargo, Nagita Slavina dan Ashanty viral.

Di kanal YouTube-nya, “SHANTY DI CHINA”, ia mengatakan ingin berjualan masakan Indonesia di kotanya. Shanty membagikan pengalamannya sebagai warga negara Indonesia yang tinggal di Tiongkok melalui video-video yang Ia unggah di kanal YouTube-nya

Beberapa video yang diunggah oleh Shanty diantaranya adalah tentang kesehariannya, memasak, dan jalan-jalan keliling China. Shanty juga memperkenalkan makanan Indonesia sambil berjualan dengan food truck miliknya.

Berbagai makanan berat hingga cemilan dari Indonesia dibuat dan dijajakan di China. Ada begitu banyak jenis makanan yang dijajakan karena setiap kali berjualan, Shanty selalu mengganti menunya.

“Saya Padang-nya di Tanah Datar,” sebut Shanty kepada Nagita Slavina dalam video terbaru akun YouTube Rans Entertainment.

Pada video tersebut istri Raffi Ahmad mengorek seputar perjalanan Shanty hingga sampai pindah ke China. Pancing Nagatita, sebagai perempuan Indonesia yang berasal dari daerah, tentu keputusan tersebut tidaklah mudah.

“Kok bisa sih kamu sampai ke China, gimana ceritanya,” pancing Nagita.

Shanty menerangkan, kepindahannya ke negara orang merupakan keputusan berat demi mengikuiti suaminya yang merupkan orang China. Selain berat meninggalkan kedua orang tua di Sumbar, masalah bahasa juga menjadi kendala utamanya.

Baca juga: Daftar Rumah Makan Padang Paling Terkenal di Indonesia, Ini Sejarahnya

“Ayah setuju, namun mama aku yang agak keberatan, bukan tidak direstui, tapi aku kan anak perempuan, jadi awalnya mama tidak setuju melepas aku pergi ke negara orang,” pungkas dia. [isr]

 

Ikuti Kabapedia.com di Google News

No More Posts Available.

No more pages to load.